Virus Corona di Jember
Dosen Unej Meninggal Dunia Karena Covid-19, Satu Karyawan Bagian Keuangan Kampus Juga Terpapar
Seorang dosen dan karyawan Universitas Jember (Unej) meninggal dunia dengan dan karena Covid-19.
TRIBUNMADURA.COM, JEMBER - Seorang dosen dan karyawan Universitas Jember ( Unej) meninggal dunia, Selasa (17/11/2020) malam.
Dari informasi yang dihimpun Surya ( grup TribunMadura.com ), kedua orang tersebut meninggal dengan dan karena Covid-19.
Satu dosen yang meninggal itu merupakan dosen di Fakultas Ilmu Budaya Unej dan satu karyawan Bagian Keuangan yang berkantor di gedung Kantor Pusat Unej.
Baca juga: Kasus Covid-19 di Ponorogo Melonjak, Ada 14 Kasus Baru dalam Sehari, Bumi Reog Masuk Zona Oranye
Baca juga: Bantu Pasien Aborsi, Bidan di Surabaya Divonis Penjara 2,5 Tahun, Dinilai Mencoreng Nilai Profesi
Bagian Humas dan Protokol Unej memberikan keterangan terkait perkembangan paparan Covid-19 di Unej.
"Rektor dan keluarga besar Unej sangat kehilangan dengan berpulangnya salah satu dosen dan salah satu karyawan Unej yang telah mengabdi secara baik ke Unej," kata Kasubag Humas Unej, Rokhmad Hidayanto, Rabu (18/11/2020).
Didung, panggilan akrab lelaki itu menegaskan, selama ini pihak Unej telah menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Dia menambahkan, Bagian Keuangan telah disterilkan ketika ditemukan adanya karyawan yang terindikasi terpapar Covid-19.
Karyawan di bagian tersebut juga sudah diminta bekerja dari rumah.
"Semenjak ada karyawan yang terindikasi Covid, serta telah melakukan tracing bagi siapa saja yang kontak dengan yang bersangkutan serta penyemprotan disinfektan," imbuh Didung.
Baca juga: 7 Gejala Baru Covid-19, Penderita Virus Corona Kini Tak hanya Alami Demam hingga Sesak Napas
Sedangkan kasus di FIB, lanjutnya, pihak FIB telah melakukan protokol kesehatan seperti kebijakan yang dikeluarkan Universitas.
Untuk dosen tidak ada kewajiban hadir di kampus karena proses belajar mengajar dilakukan secara daring.
Sementara untuk karyawan juga diberlakukan separuh bekerja dari rumah secara bergantian.
"Saat ini kami masih menunggu tracing lebih lanjut dari Pos Covi-19 Universitas Jember," pungkas Didung.
Jadi Orang Pertama di Kabupaten Jember Divaksin Covid-19, Ini yang Dirasakan Bupati Faida |
![]() |
---|
Batal, Sekolah Tatap Muka Tidak Disetujui Pemkab, Pembelajaran di Jember Tetap Daring, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Puluhan ASN Pemkab Jember Positif Covid-19, Beberapa Perkantoran Pemkab Ditutup Sementara Waktu |
![]() |
---|
Tiga Dokter Obsgyn RSUD dr Soebandi Jember Positif Covid-19, Kini Jalani Isolasi Mandiri |
![]() |
---|
Angka Kematian Kasus Covid-19 di Jember Meningkat, Sehari Bisa 6 Pasien Virus Corona Meninggal Dunia |
![]() |
---|