DEMO HARI INI, Mahasiswa Luruk Gedung DPRD Jember Tuntut Keadilan bagi Affan Kurniawan

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Imam Nawawi

TRIBUNMADURA.COM, JEMBER - Ratusan mahasiswa menggelar demonstrasi di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jember, Jawa Timur, Sabtu (30/9/2025).

Massa yang tergabung dalam Amarah Masyarakat Jember (AMJ) menggelar aksi tersebut, meminta keadilan untuk driver ojol Affan Kurniawan yang tewas terlindas mobil Brimob saat demo di gedung DPR RI Jakarta.

Selama aksi berlangsung, pengunjuk rasa membentangkan kertas folio  bertuliskan 'Stop police brutality, asli aparat bangsat, Indonesia sekarat' dan banyak lagi ulasan makian tertulis lainnya.

"Negeri sedang berduka, belasungkawa mengudara di langit Indonesia, jutaan do'a terpanjat dari hati serta raga masyarakat yang tertindas dan dilindas," ujar Aziz, Korlap Aksi saat orasi.

Menurutnya, unjuk rasa sebagai bentuk bela sungkawa dari warga sipil Jember, atas meninggalnya almarhum Affan Kurniawan seorang driver ojol di Jakarta.

Baca juga: DEMO HARI INI, BEM SI Geruduk Polda Jatim Tuntut Reformasi Polri

"Seorang warga biasa yang sedang memperjuangkan haknya yang dirampas oleh kebengisan mulut-mulut wakil rakyat cukong yang congkak," ungkapnya.

Kekacauan tersebut berasal dari para penguasa yang tidak bisa menjaga marwahnya.

Serta aparat yang tidak mengindahkan hasil pajak dari keringat rakyat.

"Oleh karena itu, kami masyarakat sipil Jember meluapkan amarah. Menuntut supaya aparat bebaskan seluruh massa aksi yang ditahan," ulas Aziz 

Selain itu, massa meminta agar kejadian yang dialami Affan Kurniawan diusut tuntas.

Dia mendesak mereka yang terlibat harus diadili.

"Adili seluruh aparat pembunuh dari aktor lapangan hingga otak pemberi perintahnya. Serta evaluasi institusi Polri secara menyeluruh," kata Aziz.

Demonstran juga mendesak Presiden mencopot jabatan Kapolri Listyo Sigit Prabowo karena telah gagal mengubah wajah represif kepolisian.

"Presiden dan DPR harus segera mengevaluasi segala kebijakan yang tidak berpihak kepada kesejahteraan rakyat," pintanya.

Pantauan di lapangan, tidak ada kawat berduri yang berada di gedung DPRD Jember selama aksi berlangsung.

Polisi hanya berjaga di dalam gedung DPRD Jember.

Setelah orasi di depan gedung parlemen, mereka berjalan kaki menuju Mapolres Jember untuk kembali demonstrasi.