Perlakuan Keji Pengasuh Bayi Terungkap di Belakang Majikan, Tega Meremas Bayi 20 Bulan hingga Tewas
Babysitter alias pengasuh bayi itu melakukan perbuatan keji pada anak majikannya yang masih berusia 20 bulan.
TRIBUNMADURA.COM - Mempekerjakan babysitter alias pengasuh bayi menjadi satu di antara sejumlah solusi bagi orangtua yang sibuk bekerja.
Selama orangtuanya bekerja, bayi itu akan diasuh oleh sang babysitter atau pengasuh bayi.
Harapannya, sang pengasuh bayi dapat mengasuh bayi itu selama orangtuanya bekerja.
Baca juga: Rahasia Pemuda Desa di Bawah Tumpukan Kasur, Barang Terlarang Disimpan Rapih, Gelagat Aneh Tercium
Baca juga: Rumah Induk Mahfud MD di Madura Didatangi Dandim, Kapolres, GP Ansor, Keluarga: Hanya Silaturrahmi
Baca juga: Main Hujan-Hujanan, Bocah 10 Tahun Tenggelam di Sungai Bengawan Solo, Ditemukan Sudah Tewas
Namun, hal sebaliknya dialami sebuah keluarga di Texas, Amerika Serikat ( AS).
Seorang pengasuh bayi membunuh bayi berusia 20 bulan.
Pelaku justru lolos dari hukuman mati dan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup.
Pengasuh bayi bernama Shayla Boniello (30) tersebut mengakui perbuatannya pada Kamis (12/11/2020) pagi waktu setempat di persidangan Milam County.
NBC KXAN melaporkan Boniello mengakui bahwa dia telah meninju, menampar, mengguncang, dan meremas bayi bernama Patricia “Annie” Rader karena frustrasi.
Kejadian mengerikan itu berlangsung pada 3 Desember 2018 sebagaimana dilansir dari The Sun, Sabtu (14/11/2020).
Baca juga: Pengembangan Wisata Pulau Mandangin Sampang Terkendala Lahan, Anggaran Rp 40 M Terpaksa Dibagi Dua
Baca juga: Pohon Setinggi 6 Meter Tumbang di Kecamatan Mulyorejo Surabaya, Arus Lalu Lintas Sempat Tersendat
Setelah kejadian itu, tim kegawatdaruratan menerima panggilan darurat dan langsung menuju tempat tinggal Annie di Rockdale, Texas.
Setelah sampai di lokasi kejadian, petugas mencoba menolong Annie, namun sayangnya nyawa bayi itu tidak tertolong.
Boniello ditangkap dan didakwa membahayakan anak sebelum dituduh melakukan pembunuhan secara keji.
Pengasuh bayi tersebut lantas mengaku bahwa dia menyerang bayi itu sampai berhenti bergerak.
Annie yang tidak berdaya menderita luka parah akibat siksaan itu termasuk luka dan memar di sekujur tubuhnya.
Dokumen pengadilan menyatakan bahwa Boniello mengaku meremas bayi itu selama tiga menit sampai Boniello merasa tulang Annie lepas dan hancur.