Kabar Hoax Meninggalnya Seleb TikTok ini Tersebar, Bikin Rumah Nurin Didatangi Banyak Pelayat

TRIBUNMADURA.COM - Nurin seorang seleb TikTok mengaku kesal setelah pengikutnya mengunggah kabar hoaks atau bohong tentang dirinya yang dikabarkan meninggal.

Padahal dirinya masih hidup dan masih sehat.

Bahkan, akibat kabar bohong itu, banyak orang yang terlanjur datang ke rumah Nurin.

Tentu saja mereka yang bermaksud melayat ke rumah Nurin malah mendapati seleb TikTok tersebut masih hidup.

Seorang seleb TikTok kesal dengan prilaku followernya yang membagikan kabar hoaks terkait kematian dirinya.

Baca juga: UPDATE Quick Count atau Hasil Hitung Cepat Pilkada Surabaya 2020 yang Mempertemukan ERJI dan MAJU

Baca juga: Yuk! Pantau Hasil Hitung Cepat/Quick Count Pilkada Serentak 2020 di Kompas TV, Cek LINK di Bawah Ini

Baca juga: Ingin Tahu Hasil Quick Count Pilkada Surabaya 2020, Solo dan Medan Disiarkan Live Kompas TV : 2 Link

Setelah kabar kematian dibagikan, ramai yang menghubungi dan mendatangi rumahnya.

Namun, sesampai di rumah, seleb TikTok ini dalam keadaan sehat dan masih bernyawa.

Postingan ini diunggah oleh pengguna TikTok @the.nurinlofa, pada hari Sabtu (5/12/2020).

Pada video yang dibagikan, memperlihatkan kabar kematian dari pengguna TikTok sekaligus seorang influencer bernama Nurinlofa.

"RIP Al-Fatihah, sedekahkan Al-Fatihah kepada almarhum @the.nurinlofa atas kepergiannya.

"Almarhum menghembuskan nafas terakhirnya pada pukul 7:51 malam di rumah sakit Kuala Lumpur (HKL).

"Arwah meninggal dunia karena mengalami kemalangan di jalan raya sehingga menyebabkan cedera parah serta kepalanya hancur parah," tertera pada postingan video.

Namun, ia langsung membantah kabar mengenai kematiannya tersebut.

Menyebut bahwa kabar yang disampaikan oleh followers yang tidak suka padanya, cara demikian adalah tidak tepat.

"Kalau memang benar-benar membenci saya, tidak susah sampai melakukan demikian.

"Apakah kamu tidak kasih buat orang percaya, setelah itu ramai yang messenge, ramai orang di depan rumah saya ini, karena dapat info saya sudah meninggal.

"Saya masih hidup, saya banyak masih dosa, belum bertaubat, untuk apa buat seperti itu? demi followers demi famous, sanggup melakukan demikian, tidak takut dosa kah?," demikian ucapnya pada video.

Mudahnya untuk menyebarkan informasi dengan adanya gadget dan sosmed, membuat sebagian orang berperilaku kurang baik, dengan menyebarkan berita bohong.

Memang jika berita bohong tidak diuji kebenarannya, maka orang akan dengan mudah terjerat dan mempercayainya.

Seperti pengalaman gadis pengguna TikTok satu ini, ia dikabarkan meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan lalu lintas.

Padahal, kabar tersebut hanya sebatas kabar bohong, kasihannya ramai orang mendatangi kediamannya untuk melayat meski sebenarnya ia masih hidup.

Pada video yang dibagikan, perempuan bernama Nurin Lofa Adrianna atau pemilik akun @the.nurinlofa meluapkan kekesalan.

Atas tindakan orang yang tidak bertanggung jawab membagikan kabar kematian dirinya.

Akibat kabar bohong yang beredar, ramai yang menghubunginya.

Kabar yang mengejutkan membuat orang sedih, apalagi disebutkan bahwa Nurin mengalami cedera parah pada kepala.

Membantah semua berita bohong, ia menyebut followers yang kurang kerjaan tersebut melakukan tindakan yang merugikan.

Apalagi ramai orang yang datang ke rumah Nurin menyampaikan belangsungkawa.

Menurutnya, akibat tindakan demikian, perempuan yang tinggal di Pahang, Malaysia ini telah membuat laporan kepada pihak berwajib.

Ia turut sedih dengan kabar kematian beredar.

Meski demikian, pada beberapa postingan, ia menyebut telah memaafkan orang yang berkelakuan demikian pada dirinya.

Kabar kematiannya juga cukup cepat menyebar.

Setelah postingan klarifikasi ia unggah, ramai yang geram dengan pelaku pembagian berita bohong. 

Pun ramai yang berharap, agar pelaku penyebaran berita bohong segera ditangkap oleh pihak berwajib Malaysia. (Serambinews.com/Syamsul Azman)

Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul VIRAL Followers Bagikan Kabar Kematian Influencer sampai Ramai Orang Datangi Rumah, Ternyata Hoaks