Gus Yaqut Jadi Menteri Agama, Sekretaris PWNU Jatim Pandang Gus Yaqut Bisa Bangun Komunikasi
Presiden Jokowi menunjuk Yaqut Cholil Qoumas menjadi Menteri Agama. Menurut Sekretaris PWNU Jatim, Gus Yaqut dipandang bisa membangun komunikasi
Penulis: Syamsul Arifin | Editor: Aqwamit Torik
Ia ingin, pondok pesantren melahirkan kader-kader terbaik bangsa yang bisa memberikan sumbangsih terbaik bagi negara.
"Mohon doa restu bapak ibu sekalian dan seluruh rakyat Indonesia agar amanah ini bisa saya laksanakan dengan sebaik-baiknya, istikamah dalam kebaikan dan tentu saja membawa kemajuan bagi bangsa dan negara," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo mengumumkan nama-nama menteri Kabinet Indonesia Maju yang baru.
Ada enam nama menteri yang baru. Salah satunya yakni Yaqut Cholil Quoumas.
Yaqut menggantikan posisi Fachrul Razi sebagai Menteri Agama.
Yaqut merupakan tokoh muslim Ketua PP Gerakan Pemuda Ansor.
"Yang keempat adalah Bapak Yaqut Cholil Qoumas beliau adalah tokoh muslim ketua PP GP Ansor dan dan akan diberikan akan kita berikan tanggung jawab sebagai Menteri Agama," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (22/12/2020).
Kekayaan Yaqut Cholil Qoumas Rp 936 Juta
Yaqut Cholil Qoumas yang baru ditunjuk sebagai Menteri Agama tercatat memiliki kekayaan sebesar Rp 936.396.000.
Kekayaan Yaqut tersebut berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang disampaikan Yaqut pada 19 Juni 2019 selaku anggota DPR.
Berdasarkan LHKPN tersebut, Yaqut tercatat memiliki satu tanah dan bangunan di Rembang senilai Rp 47.096.000.
Kemudian, Yaqut juga memiliki dua unit mobil, yaitu Mazda Biante tahun 2014 senilai Rp 400 juta dan Mazda CX-5 tahun 2015 senilai Rp 482 juta.
Di luar itu, Ketua GP Ansor tersebut memiliki harta bergerak lain sebesar Rp 1.500.000 dan kas sebesar Rp 5.800.000, serta tidak memiliki utang.
Diberitakan, Presiden Joko Widodo menunjuk Yaqut sebagai Menteri Agama menggantikan Fachrul Razi.
"Yang keempat adalah Bapak Yaqut Cholil Qoumas beliau adalah tokoh muslim Ketua PP GP Ansor dan akan kita berikan tanggung jawab sebagai Menteri Agama," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (22/12/2020).