Berita Sumenep
Monumen Patung Sapi Kerap di Lapangan Giling Sumenep Hilang, Ketua Paguyuban Sapi Karapan Bereaksi
Monumen Patung Sapi Kerap di depan Lapangan Giling Kabupaten Sumenep hilang, diganti dengan dua pot cemara.
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
"Saya tidak tahu, tapi kan biasanya Patung Sapi itu ada meskipun satunya sudah rusak," kata Zainal, salah satu abang becak.
Sementara itu, Kepala Desa Pangarangan, Miskun Legiyono mengakui jika monumen Patung Sapi Kerap masuk wilayahnya.
"Tidak tahu sejak kapan hilang setelah satunya roboh," kata Miskun Legiyono saat dikonfirmasi.
"Kalau orang tidak bertanggung jawab kan tidak menghilangkan itu," sambung dia.
Ia mengaku jika patung tersebut sudah dikelola desa sendiri dan akan dianggarkan perawatan melalui APBdes tahun 2022 mendatang.
Terpisah, Plt Sekretaris Disparbudpora Sumenep, Imam Bukhari mengatakan bahwa untuk lapangan giling tersebut sudah dikelola Pemdes setempat yaitu Desa Pangarangan.
"Sejak tahun 2018 lapangan giling bukan kewenangan kami, dan sudah menjadi kewenangan desa setempat," kata Imam Bukhari.