Berita Pamekasan
Komad Demo Kantor Bea Cukai Madura, Bongkar Mafia Cukai yang Diduga Kongkalikong dengan Bea Cukai
Sejumlah aktivis dari Komunitas Monitoring dan Advokasi (Komad), melakukan demonstrasi ke Kantor Bea Cukai Madura, Kabupaten Pamekasan.
Reporter: Kuswanto Ferdian | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Sejumlah aktivis dari Komunitas Monitoring dan Advokasi (Komad), melakukan demonstrasi ke Kantor Bea Cukai Madura, Jalan Panglima Sudirman, Kabupaten Pamekasan, Kamis (4/3/2021).
Maksud kedatangan mereka untuk mempertanyakan kinerja Bea Cukai Madura dalam penindakan peredaran rokok ilegal yang diduga ada campur tangan mafia cukai.
Koordinator Aksi, Hasib Mawardi mengaku kecewa, sebab Bea Cukai Madura tidak bisa menjawab segala temuan produk rokok ilegal dan cukai salah tempel yang dibawa pihaknya.
Baca juga: BREAKING NEWS - Mayat Bayi Perempuan Ditemukan di Dekat Kuburan Sumenep, Usia 7 Bulan di Kandungan
Baca juga: BREAKING NEWS - Jalan Raya Tlontoraja Pamekasan Amblas Sepanjang 20 Meter, Diduga Akibat Hujan Deras
Baca juga: Banyak Pelanggar Prokes Kabur dari Operasi Yustisi di Pamekasan, Tancap Gas Langsung Putar Balik
Baca juga: Tinjau Posko PPKM Mikro, Kasdam V Brawijaya Ajak Satgas Kerja Luar Biasa Tangani Penyebaran Covid-19
Kata dia, kedatangan organisasinya ke Kantor Bea Cukai Madura ini untuk mempertanyakan perihal berapa tersangka yang diproses dalam pemusnahan barang bukti rokok ilegal sebanyak 6,2 juta batang, 1,7 juta batang, 600 ribu batang yang mengalami kerugian negara hingga Rp 6,2 miliar.
"Mereka (Pegawai Bea Cukai Madura) saat kami tanya perihal itu tidak bisa jawab. Siapa dan berapa tersangkanya dari sekian juta batang rokok ilegal yang disita itu kok hanya menetapkan dua tersangka saja," kata Hasib Mawardi.
Menurut aktivis yang akrab disapa Hasib ini, tidak mungkin dari sekian juta batang rokok ilegal yang disita oleh Bea Cukai Madura, hanya menetapkan dua tersangka saja.
Kata dia, dimungkinkan ada tersangka lain yang diduga sudah dilepas oleh Bea Cukai Madura lantaran ada campur tangan dari oknum mafia cukai.
"Itu yang ditetapkan tersangkanya dari hasil penyitaan 600 ribu batang rokok ilegal," ungkap Hasib.
Selain itu, Hasib juga mempertanyakan perihal maraknya cukai yang salah tempel di berbagai merek rokok.
Tribun Madura
Kabupaten Pamekasan
Kuswanto Ferdian
Elma Gloria Stevani
madura.tribunnews.com
berita madura hari ini
berita Pamekasan hari ini
TribunMadura.com
Bea Cukai Madura
penindakan peredaran rokok ilegal
demonstrasi
diduga ada campur tangan mafia cukai
Hasib Mawardi
Bea Cukai Madura tidak bisa menjawab
produk rokok ilegal dan cukai salah tempel
Pra Kompetisi Sains Nasional di Pamekasan Diikuti 335 Peserta, Juara Tiap Mapel Dikirim ke Nasional |
![]() |
---|
Cegah Masuknya Terorisme, Bhabinkamtibmas Bandaran Pamekasan Sosialisasi Bahaya Paham Radikalisme |
![]() |
---|
Rumah Roboh Diterpa Hujan Deras dan Angin Kencang, Nenek di Pamekasan Dapat Bantuan Paket Sembako |
![]() |
---|
Demi Wilayah Kota Tampak Rapi, Pemkab Pamekasan Bakal Menata PKL ke Lokasi yang Strategis |
![]() |
---|
DPC Demokrat Pamekasan Tolak Impor Beras, Madura Sedang Panen Raya Padi dan Stok Beras Melimpah |
![]() |
---|