Berita Pamekasan
Capaian Program Prioritas Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam Ajak Semua Pihak Produktif dan Profesional
Bupati Pamekasan Baddrut Tamam menyampaikan lima program prioritas yang telah dijalankan dalam dua tahun kepemimpinannya.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Reporter: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah KS
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam menghadiri Konferensi Cabang Nahdlatul Ulama di Pondok Pesantren Miftahul Ulum, Kebun Baru, Desa Kacok, Kecamatan Palengaan, Kabupaten Pamekasan, Madura, Sabtu (6/3/2021).
Dalam sambutannya, Baddrut Tamam menyampaikan lima program prioritas yang telah dijalankan dalam dua tahun kepemimpinannya.
Lima program tersebut di antaranya yakni, pendidikan, kesehatan, infrastruktur, ekonomi dan pemerintahan yang bersih.
Baca juga: Karena Nafsu Dunia, Ibu Muda di Malang ini Terancam Terpisah dari 3 Anaknya, Polisi Bongkar Dosanya
Baca juga: Heboh Mayat Keluarkan Darah dari Mulutnya di Sidoarjo, Korban Ditemukan Mengapung Tanpa Identitas
Baca juga: Suami Sakit Keras, Istri Malah Main Serong Tidur Seranjang dengan Pria Lain, Aksinya Kepergok Anak
"Dari lima program prioritas tersebut tidak ada yang nomor dua, semuanya nomor satu, harus berjalan bersamaan," kata Baddrut Tamam.
Bupati yang akrab disapa Ra Baddrut itu menyampaikan beberapa capaian yang telah dilakukan dalam lima program tersebut.
Di bidang pendidikan, pihaknya telah memberikan beasiswa kepada santri di beberapa pondok pesantren yang mencapai 2000 santri pada tahun 2020.
Beasiswa santri itu meliputi santri kurang mampu dan santri berprestasi.
Hal itu dilakukan sebagai upaya mendorong sumber daya manusia (SDM) santri dan pemuda Pamekasan secara umum yang unggul dan berdaya saing. Mengingat, mereka akan menjadi penerus perjuangan di masa yang akan datang.
"Itu menjadi komitmen kami Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan untuk memberikan fasilitas pendidikan kepada masyarakat Pamekasan. Sebab Pamekasan ini harus maju," tambahnya.

Baca juga: Bupati Pamekasan Baddrut Tamam Serahkan Bantuan Rp 20 Juta untuk Pembangunan Masjid Darul Karomah
Baca juga: Video Wali Kota Blitar Nyanyi Sambil Bagi-Bagi Uang setelah Dilantik Viral, Begini Kata Santoso
Tokoh muda Nahdlatul Ulama ini juga mengungkapkan, selain beasiswa santri, pihaknya juga akan bekerja sama dengan perguruan tinggi kedinasan di Indonesia yang nantinya diharapkan muncul jenderal, dokter dari orang tidak mampu di Pamekasan.
"Di bidang kesehatan sudah ada inovasi Pamekasan Call Care, orang Pamekasan bisa konsultasi kesehatan langsung dan bisa minta antar jemput orang ke rumah sakit dengan hanya menghubungi nomor telpon yang telah ada. Pamekasan call care ini kami sudah mendapatkan penghargaan dari pemerintah pusat, beberapa instansi lain," jelasnya.
Dewan Pembina PW GP Ansor Jawa Timur ini melanjutkan, pihaknya juga mendorong aparatur sipil negara (ASN) yang bersih dan produktif, bekerja keras dalam melaksanakan tugasnya untuk masyarakat.
Komitmen pemerintahan yang bersih itu dibuktikan dengan tidak adanya jual beli jabatan untuk memberikan ketauladanan sebagai pemimpin.
"Kita harus keluar dari habit yang biasa menuju habit yang luar biasa. Karena memang tidak mungkin ada hasil yang luar biasa, dari kerja yang biasa-biasa saja," tegasnya.
Baca juga: Cabai Busuk Jadi Incaran Warga Tuban saat Harga Cabai Meroket, Perkilogram Dijual Rp 50 Ribu
Baca juga: Lewat Prokes Ketat, Kapolres Pamekasan dan Jajaran PJU Ikuti Tes Kesamaptaan Jasmani Hari Terakhir