Berita Pamekasan

Perawat RSUD Pamekasan Diduga Lakukan Pelecehan Seksual ke Keluarga Pasien, Tubuh Korban Digerayangi

Perawat RSUD Dr H Slamet Martodirdjo Pamekasan diduga melakukan pelecehan seksual terhadap keluarga pasien

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/KUSWANTO FERDIAN
Suasana RSUD Dr H Slamet Martodirdjo Pamekasan dari luar 

Reporter: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah KS

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Seorang perawat RSUD Dr H Slamet Martodirdjo Pamekasan diduga melakukan pelecehan seksual terhadap keluarga pasien, Sabtu (27/3/2021).

Dugaan pelecahan seksual itu menimpa FN, warga Desa Mapper, Kecamatan Proppo, Kabupaten Pamekasan.

Baca juga: Siswa SD di Pamekasan Ditebas Pedang sampai Tewas, Aksi Pembunuhan Dipicu Karena Sakit Hati Pelaku

Baca juga: Kronologi Anak Guru Ngaji di Pamekasan Tewas Ditebas Pakai Pedang, Pembunuhan Siswa SD Dipicu Dendam

Baca juga: Kasus Pengancaman Mahfud MD yang Dilakukan Lora Mastur Ditangani Ditreskrimsus Polda Jatim

Salah satu pasien saat dibawa tenaga medis ke ruang perawatan di RSUD dr H Slamet Martodirdjo Pamekasan, Madura, Senin (6/7/2020).
Salah satu pasien saat dibawa tenaga medis ke ruang perawatan di RSUD dr H Slamet Martodirdjo Pamekasan, Madura, Senin (6/7/2020). (TRIBUNMADURA.COM/KUSWANTO FERDIAN)

Kala itu, perempuan berusia 27 tahun ini sedang menjaga bibinya yang dirawat di RSUD Dr H Slamet Martodirdjo, tepatnya di ruang 3E.

Saat menjaga bibinya, korban sembari tidur-tiduran di dalam ruangan tersebut.

Selang beberapa menit, datang seorang perawat yang hendak memeriksa bibinya.

Setelah memeriksa bibinya, perawat yang mengenakan pakaian putih itu diduga dengan sengaja menjatuhkan buku yang dibawanya.

"Saat itu saya tengkurap. Saat mengambil bukunya, pelaku meraba paha saya," kata FN, Selasa (9/3/2021).

Korban pun kaget atas aksi petugas RSUD Dr H Slamet Martodirdjo Pamekasan itu.

Baca juga: Pengancam Menkopolhukam Mahfud MD Turmudi atau Lora Mastur Menyerahkan Diri, Begini Kata Polda Jatim

Baca juga: Pos SAR di Sumenep Diresmikan, Basarnas Surabaya Berharap Berikan Pelayanan Lebih Cepat ke Warga

Dia pun memarahi perawat yang diketahui berinisial (S) tersebut.

Bahkan FN mengancam akan melaporkan pelaku ke pimpinan rumah sakit.

Hanya saja, kata dia, pelaku menantang ancaman korban sembari mempersilakan korban untuk melaporkan aksi pelaku ke Direktur Rumah Sakit setempat.

"Iya gapapa silakan dilaporkan saja," kata korban sambil menirukan ucapan pelaku.

Baca juga: Ditegur Sekuriti hingga Tubuh Timpa Pengunjung, Simak Fakta-Fakta Pria Bunuh Diri di Tunjungan Plaza

Baca juga: Diduga Bunuh Diri, Pria Melompat dari Lantai 2 Tunjungan Plaza Surabaya, Identitas Warga Tulungagung

Pelayan Warung Kopi Jadi Korban Pelecehan Seksual Pelanggan

Halaman
12
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved