Berita Tulungagung

Polisi Gadungan asal Lumajang Tertangkap, Sita Ponsel Remaja di Tulungagung, Berawal dari Balap Liar

Berlagak seorang polisi, Adam Wijaya (24) warga Desa Tempeh Lor, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang memperdaya sejumlah remaja di Tulungagung.

Penulis: David Yohanes | Editor: Elma Gloria Stevani
Polsek Rejotangan Tulungagung
Tersangka Adam Wijaya (24), pemuda Lumajang yang memperdaya sejumlah remaja di Kabupaten Tulungagung. 

Namun tiga korban, ASY, MRP dan SPH tidak membawa uang untuk membayar denda yang ditetapkan Adam.

ASY menyerahkan Ponsel Poco M3, MRP menyerahkan ponsel Vivo Y30 dan SPH menyerahkan ponsel Realmi 5 Pro.

Mereka kemudian disuruh pulang mengambil uang damai, sementara ponsel mereka dibawa oleh Adam.

Untuk meyakinkan tiga korbannya, Adam meminta teman ASY yang berinisial MWN untuk tetap bersamanya.

Namun setelah tiga korban itu pulang mengambil uang damai, Adam pamit kepada MWN dengan alasan akan membubarkan balap liar lagi.

“Tersangka kemudian kabur dengan membawa tiga ponsel milik para korban. Dia tidak pernah kembali ke tempat semula,” tutur Bilal.

ASY, MRP dan SPH kembali ke tempat semula sambil membawa uang damai.

Namun Adam tidak pernah muncul dan mengembalikan ponsel mereka.

ASY kemudian melaporkan kejadian yang menimpanya ke Polsek Rejotangan.

Polisi kemudian melakukan penyelidikan dan meminta keterangan sejumlah saksi.

Baca juga: Jangan Sia-siakan Promo Spesial Indomaret Rabu 10 Maret 2021, Dapatkan Potongan Harga Rp 19.000

Baca juga: Praktik Prostitusi Online di Kediri Terbongkar, Polisi Selidiki Kemungkinan Adanya Jaringan Lain

Baca juga: 7 Adab Menuntut Ilmu yang Dianjurkan Rasulullah SAW, Niat Lurus Karena Allah dan Bersunguh-sungguh

Baca juga: Doa Bangun Tidur, Bacaan Arab, Latin dan Terjemahannya, Agar Terhindar Kematian Saat Kondisi Tidur

Polisi akhirnya bisa mengidentifikasi pelaku dan melacaknya hingga di Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar.

Personel Polsek Rejotangan berhasil menangkap Adam enam jam setelah kejadian, di sebuah rumah kos.

“Dia mengaku sudah enam kali melakukan aksi tipu-tipu dengan mengaku sebagai polisi. Lima kejadian sebelumnya dilakukan di Blitar,” papar Bilal.

Setiap kali beraksi, Adam berlagak menjadi seorang polisi yang menegakkan protokol kesehatan.

Kini Adam dalam penahanan Polsek Rejotangan dan masih menjalani proses hukum.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved