Berita Gresik
Termasuk Telur dan Bawang Putih, 4 Bahan Pokok ini Berpotensi Naik Harga saat Ramadan 2021
Ada empat bahan pokok yang berpotensi mengalami kenaikan harga di Kabupaten Gresik selama bulan Ramadan 2021.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, GRESIK – Pemkab Gresik memastikan ketersediaan sembako di Kabupaten Gresik selama bulan Ramadan 2021 masih dalam tahap stabil.
Kendati begitu, Pemkab Gresik masih mewaspadai empat bahan pokok yang berpotensi mengalami kenaikan harga.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perindag Kabupaten Gresik, Agus Budiono menuturkan, pihaknya terus memantau perkembangan kebutuhan pasar, utamanya di harga sejumlah bahan pangan.
Baca juga: Simak Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa di Madura Rabu 14 April 2021, Ada Pamekasan hingga Sumenep
Baca juga: Gara-Gara Mobil Ambulans, Bupati Pamekasan Diminta Evaluasi Kinerja Kepala Puskesmas Tlanakan
Baca juga: Hasil Visum Korban Keluar, Oknum Dosen di Jember Ditetapkan sebagai Tersangka Dugaan Pencabulan
Kata dia, total ada 11 bahan pokok yang mengalami kenaikan pada awal Ramadan 2021 ini.
“Perlu kita waspadai ayam potong, telur, cabai besar dan bawang putih,” ucapnya, Selasa (13/4/2021).
Ayam potong mengalami kenaikan sebesar Rp 3 ribu, dari Rp 36.857 perkilogram menjadi Rp 40.143 perkilogram.
Kemudian harga telur saat ini Rp 23.357 per kilogram atau naik seribu rupiah.
Cabai besar saat ini harganya tembus Rp 51.429 per kilogram dari harga sebelumnya hanya Rp 47.143 per kilogram.
Lalu, harga bawang putih di pasar hanya mengalami kenaikan menjadi Rp 28.286 per kilogram.
Total, 11 bahan pokok yang mengalami kenaikan selain ayam, telur, bawang putih, dan cabai besar adalah beras medium, beras biasa, kedelai, bawang merah, gula pasir, minyak goreng curah, dan kental manis.
Sedangkan dua bahan pokok mengalami penurunan harga pada awal Ramadan 2021 ini, yaitu cabai rawit dan ikan pindang.
“Cabai rawit dari Rp 71.429 per kilogram turun menjadi Rp 67.143 per kilogram. Kemudian harga ikan pindang per besek sekarang Rp 6.500,” ucapnya.
Baca juga: Oknum PNS di Gresik Diduga Terima Dana Rp 250 Juta dari Penerimaan CPNS, Ngaku Nyicil Uang Korbannya
Baca juga: PPKM Mikro di Kabupaten Bangkalan Madura Berbuah Manis, Kawasan Berstatus Zona Hijau Bertambah
Terkait ketersediaan bahan pangan, Agus memastikan, semuanya aman dan terkendali.
Bahkan, jajaranya terus memantau harga di tujuh pasar tradisional yang ada di Kota Pudak.
Meski begitu, dia juga berencana untuk menggelar operasi pasar.