Berita Pamekasan
BPJS Ketenagakerjaan Pamekasan Gencar Sosialisasikan Program, Gandeng 21 Puskesmas untuk Kerja Sama
BPJS Ketenagakerjaan Pamekasan mengenalkan berbagai program terbaru BPJS Ketenagakerjaan hingga ke pelosok kecamatan.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Reporter: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah KS
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Kepala Kantor Cabang (KC) BPJS Ketenagakerjaan Pamekasan, DB Indra Fitriawan gencar mengenalkan berbagai program terbaru BPJS Ketenagakerjaan hingga ke pelosok kecamatan di Kabupaten Pamekasan, Madura.
DB Indra Fitriawan melakukan sosialisasi ke seluruh Puskesmas se- Kabupaten Pamekasan, yang tersebar di 13 kecamatan berbeda mulai 3 - 4 Juni 2021.
Ada 21 Puskesmas yang sudah didatangi DB Indra Fitriawan untuk diberikan sosialisasi perihal program yang dimiliki BPJS Ketenagakerjaan.
Dalam acara sosialisasi itu, DB Indra Fitriawan juga mengajak kerjasama terhadap 21 Puskesmas se-Pamekasan untuk ikut andil mensukseskan program BPJS Ketenagakerjaan.
DB Indra Fitriawan mengatakan, tujuan pihaknya melakukan sosialisasi itu untuk memberikan informasi perihal manfaat terbaru dari program BPJS Ketenagakerjaan.
Baca juga: BERITA MADURA TERPOPULER HARI INI Warga Diimbau Tak Toron hingga Rapid Test di Arek Lancor Pamekasan
Sekaligus, menawarkan kerjasama kepada Puskesmas se-Pamekasan sebagai pusat layanan kecelakaan kerja di tingkat kecamatan.
"Misal Puskesmas yang tersebar di seluruh Pamekasan ini sudah bekerjasama dengan kami. Nanti bagi peserta BPJS Ketenagakerjaan yang mengalami kecelakaan kerja, bisa segera cepat tertangani," kata DB Indra Fitriawan kepada TribunMadura.com saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (10/6/2021).
Menurut Indra, semakin dekat jarak tempat kerja peserta BPJS Ketenagakerjaan dengan pusat layanan kesehatan, maka bila terjadi kecelakaan kerja, secara cepat akan tertangani.
Pengamatan dia selama ini, kebanyakan, pusat layanan kesehatan yang bermitra dengan BPJS Ketenagakerjaan, mayoritas terpusat di kota saja.
Mengacu dari hal itu, pihaknya ingin melebarkan ruang kerjasama dengan layanan kesehatan hingga ke tingkat kecamatan.
"Kami inisiasi kerjasama ini untuk semakin memudahkan para peserta kami bila ada kecelakaan kerja langsung tertangani dengan baik. Kami harap Puskesmas bisa jalin kerjasama ini dengan baik," harapnya.
Indra juga menjelaskan, berbagai program yang pihaknya sosialisasikan ke 21 Puskesmas se-Pamekasan ini perihal program jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian, jaminan pensiun, dan yang terbaru jaminan kehilangan pekerjaan.
Kata dia, jaminan kehilangan pekerjaan ini bila masyarakat ingin menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan tidak ada tambahan iuran.
Namun, ketika pekerja itu diberhentikan, atau di PHK oleh perusahaan tempat mereka bekerja, maka negara akan hadir dengan memberikan penghasilan selama 6 bulan ke depan, terhitung sejak pekerja tersebut diberhentikan.
Selain itu, akan diberikan pelatihan yang akan bekerjasama dengan BLK agar bisa mendapatkan pekerjaan baru sesuai keterampilannya.
"Setelah selesai pelatihannya akan diberikan informasi perihal lowongan kerja yang ada di seluruh Indonesia," tutupnya.