Virus Corona di Surabaya

Okupansi RS Capai 90 Persen, Pemkot Tambah 2 Gedung di Asrama Haji Surabaya untuk Isolasi Covid-19

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menambah dua gedung isolasi Covid-19 di Asrama Haji Sukolilo.

Editor: Elma Gloria Stevani
TribunMadura.com/Bobby Koloway
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat meninjau tempat isolasi mandiri di Asrama Haji, Senin (28/7/2021). 

Termasuk, memeriksakan secara mandiri apabila merasakan gejala kurang enak badan. 

“Tolong segera periksa, tolong selamatkan orang tua, anak istri dan keluarga njenengan semuanya. Ayo masuk Asrama Haji kalau memang sudah OTG,” harapnya.

Cak Eri juga menjelaskan bahwa saat ini kasus Covid-19 banyak ditemukan dari satu keluarga.

Bukan hanya satu anggota keluarga saja, melainkan pada semua orang yang tinggal dalam satu atap.

"Kalau ada orang yang kena Covid-19 tapi masih pengen di rumah, kan kasihan orang tua, keluarga dan istrinya. Betapa menyesalnya nanti ketika kita menularkan ke orang yang kita cintai," katanya. 

Tak berhenti di sini, Pemkot juga menyiapkan alternatif tempat ruang isolasi apabila dibutuhkan. Di antaranya, lapangan, misalnya di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) atau tempat lainnya. 

Namun, ini masih terus dikaji oleh jajaran Pemkot Surabaya.

“Yang pasti, saya dan jajaran Pemkot Surabaya akan berjuang habis-habisan, yang penting warga Surabaya sehat,” pungkasnya.

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved