Fakta Penggerebekan Mobil Bergoyang Isi Sejoli Berbuat Tak Senonoh, Satpol PP Sumenep Beri Respons

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Kepala Satpol PP Sumenep, Purwo Edi Prawito membenarkan adanya sejoli dalam mobil bergoyang di Kecamatan Batuan, Kabupaten Sumenep.

Namun, Purwo Edi Prawito mengaku. tidak tahu secara rinci soal penggerebekan yang dilakukan warga tersebut.

"Iya memang betul itu terjadi tadi malam," kata Purwo Edi Prawito, Senin (16/8/2021).

"Dan yang tangkap warga tidak melalui Satpol PP. Kayaknya langsung ke kepala desa dan polisi," sambung dia.

Mantan Camat Batu Putih ini menambahkan, pihaknya hingga saat ini masih belum mengantongi identitas sejoli dalam insiden mobil bergoyang tersebut.

Baca juga: Viral Mobil Bergoyang Isi Sejoli Berbuat Tak Senonoh, Si Wanita Panik Digerebek, Tak Sempat Pakai CD

"Kalau saya masih belum mengantongi. Karena bukan ditangani kita itu tadi malam," tutur dia.

"Pasukan saya juga gak ada laporan hingga detik ini," katanya.

Kronologi Mobil Bergoyang Isi Sejoli Berbuat Tak Senonoh

Sebelumnya diberitakan, warga Kabupaten Sumenep, Madura, dihebohkan dengan insiden mobil bergoyang.

Insiden mobil bergoyang itu terjadi Jalan Raya Lenteng, Desa Batuan, Kabupaten Sumenep.

Warga yang curiga lantas mendekati mobil jenis Toyota Yaris berwarna putih nopol M 1628 VN tersebut.

Betapa kagetnya warga saat melihat dalam mobil ternyata ada pasangan pria dan wanita melakukan asusila.

Kedua orang dalam mobil itu tampak tanpa menggunakan pakaian.

Karena semakin curiga, warga kemudian menggerebek pasangan mesum itu.

“Ini ada mobil bergoyang, tepat di depan rumah saya," kata salah satu suara perempuan yang merekam kejadian itu dan tersebar pada Senin (16/8/2021).

Mobil bergoyang itu viral dalam sebuah video yang  tersebar di sejumlah media sosial dan grup WhatsApp.

Setelah ditelusuri, pelaku mobil goyang itu diketahui pria berinisial R.

Ia adalah adalah putra seorang pengusaha swalayan terbesar di Kabupaten Sumenep.

Sedangkan pasangannya masih belum diketahui.

Setelah digerebek warga, perempuan itu bergegas memakai jilbab, celana jeans hitam, dan baju.

"Ayo bawa kedua pasangan ini ke Kepala Desa (Kades). Kenapa nggak main di hotel saja," kata perekam video tersebut.

Saat tertangkap basah oleh warga, R bersama kekasihnya tak berkutik.

Posisi kekasih R yang masih ada di dalam mobil sembari memperbaiki bajunya dan enggan berbicara.

Hanya terdengar suara R yang meminta maaf kepada warga atas tindakan asusila itu.

"Mohon maaf mas, saya salah. Tolong maafin saya," berikut suara R dalam video viral itu.

Mirisnya, pasangan R malah tak sempat menggunakan celana dalam.

Cela adalam milik kekasih R malah sengaja diseret menggunakan kaki si perempuan ke dalam bawah tempat duduk mobil.

Meski sebelumnya dalam video nampak terlihat kekasih R berulang kali memperbaiki celana ketatnya itu.

Hingga berita ini ditayangkan, belum ada keterangan resmi dari kepolisian maupun kelurga dari pasangan tersebut.

Baca juga: BERITA MADURA TERPOPULER HARI INI Wisata Bakau Labuhan Manis hingga Pengumuman PPPK Non Guru Sumenep