Berita Terpopuler

BERITA MADURA TERPOPULER HARI INI Wisata Bakau Labuhan Manis hingga Pengumuman PPPK Non Guru Sumenep

Berita Madura terpopuler edisi Senin 16 Agustus 2021 hari ini memuat berita menarik dari wilayah Sumenep hingga Bangkalan.

Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM
Kolase Wisata Bakau Labuhan Manis Desa Labuhan, Kecamatan Sreseh, Kabupaten Sampang dan siswa mewarnai Merah-Putih 

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Deretan berita menarik dari wilayah Madura terangkum dalam Berita Madura terpopuler.

Berita Madura terpopuler edisi Senin 16 Agustus 2021 hari ini memuat berita menarik dari wilayah Sumenep hingga Bangkalan.

Berita Madura terpopuler hari ini dibuka dengan indahnya Wisata Bakau Labuhan Manis.

Wisata Bakau Labuhan Manis merupakan wisata edukasi hutan mangrove di Desa Labuhan, Sampang.

Berita selanjutnya, Pemkab Sumenep mengumumkan hasil masa sanggah seleksi administrasi PPPK Non Guru 2021.

Pemkab Sumenep memastikan ahwa ada 30 orang pelamar yang lulus verifikasi masa sanggah seleksi administrasi PPPK Non Guru 2021.

Cara menanamkan jiwa nasionalisme siswa SD Bangkalan menjadi penutup Berita Madura terpopuler hari ini.

1. Wisata Bakau Labuhan Manis di Desa Labuhan Sampang

Sejumlah desa di Kabupaten Sampang, Madura, terus berinovasi dalam mengembangkan destinasi atau objek wisata masing-masing.

Langkah itu dilakukan sebagai implementasi imbauan Bupati Sampang, Slamet Junaidi dalam menciptakan desa mandiri dan meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.

Satu di antara desa di Kabupaten Sampang yang terus melakukan pengembangan desa wisata yakni, Desa Labuhan, Kecamatan Sreseh.

Desa Labuhan memperkenalkan keindahan desa dan budaya masyarakat setempat melalui konsep wisata edukasi hutan mangrove.

Konseptor dan Pengembang Wisata Edukasi Mangrove, Deasy Yumna Sari mengatakan, wisata yang diberi nama Wisata Bakau Labuhan Manis (WBLM) itu dibentuk untuk mengajak masyarakat agar sadar wisata.

"Termasuk menyadari dampak manfaat wisata bagi perekonomian masyarakat desa," ujarnya

Menurutnya, wisata berkonsep edukasi mangrove itu juga bertujuan untuk memperkenalkan beberapa informasi seperti sejarah, budaya dan potensi desa.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved