Respon Amien Rais Soal Barisan Pengurus Partai Ummat yang Mulai Rontok Mundur, Singgung Masa Lalu?
Bahkan eks Wakil Ketua DPD Partai Ummat, Syahrial Chan mengatakan sekarang sudah ada 31 orang yang mundur di DPP Partai Ummat Kota Depok.
Partai Ummat Siap Umumkan Pengurus Baru
Dalam waktu dekat, Humas DPP Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya mengabarkan bahwa pihaknya siap mengumumkan para pengganti pengurus yang hengkang dari Partai Ummat.
Bahkan, hari ini nama-nama calon anggota baru untuk menggantikan para eks pengurus DPD tersebut sudah ada dalam daftar.
Hal tersebut disampaikan oleh Mustofa kepada Tribunnews.com, Minggu (10/10/2021).
"Seperti di Depok, beberapa saat usai undur diri, insya Allah hari ini pengurus baru sudah jadi. Nanti diumumkan secepatnya," kata Mustofa.
Dengan begitu, Mustofa meyakinkan mundurnya puluhan pengurus DPD Kota Depok, tidak akan berpengaruh pada Partai besutan Amien Rais tersebut.
Terlebih yang memutuskan untuk mundur hanya dalam jumlah yang kelompok kecil dan tidak signifikan mengubah kondisi internal Partai.
"Secara cepat, kekosongan itu langsung terisi oleh pengurus baru. Jadi, sama sekali tidak mempengaruhi Partai Ummat," bebernya.
Pekerjaan Rumah Partai
Pengamat politik dari Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI) Hendri Satrio menyikapi mundurnya 23 pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Ummat Kota Depok.
Hendri mengibaratkan Partai Politik sebagai bangunan rumah di mana fondasinya harus ditentukan sejak awal pembentukan.
"Ya, membangun partai politik itu sama seperti membangun rumah yang awalnya itu akan sangat sulit karena fondasi partai itu ditentukan pada awal pembentukan," kata Hendri saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Minggu (10/10/2021).
Merujuk pada kondisi yang terjadi dalam kepengurusan Partai Ummat saat ini, Hendri menyebut kalau kepengurusan Partai berlogo bintang emas itu harus dapat menyelesaikan permasalahan internal partai.
"Ya mungkin memang harus ada yang diselesaikan dari sisi fondasi pembangunan Partai Ummat," ujarnya.
Kendati begitu, Hendri menilai kalau mundurnya para Pengurus DPD Kota Depok dan sebelumnya dua pendiri Partai Ummat merupakan awal untuk pembentukan partai.