Berita Bangkalan
Pesan Ketua DPRD Kabupaten Bangkalan di Hari Sumpah Pemuda "Turut Andil Membangun Bangkalan"
Wakil Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Bangkalan itu berharap peringatan Hari Sumpah Pemuda kali ini dijadikan momentum meningkatkan sinergitas
Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Samsul Arifin
lihat foto
TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN – ‘Beri Aku 1.000 orang tua, niscaya akan ku cabut Semeru dari akarnya. Beri aku 10 pemuda niscaya akan ku guncangkan dunia’. Kutipan populer dari Proklamator sekaligus Presiden Pertama RI, Soekarno tampak selaras dengan tema Hari Pemuda 2021, ‘Bersatu, Bangkit, dan Tumbuh’.
Selain sebagai generasi bangsa, agen pembangunan, dan agen perubahan, para pemuda Indonesia wajib menjaga eksistensi bangsa di kancah dunia serta selalu dapat memberikan kesan yang baik di mata dunia.
“Ini momentum para pemuda turut andil membangun Bangkalan. Tanamkan nilai-nilai nasionalisme dalam kehidupan sehari. Pemuda Bangkalan harus berjuang mewujudkan Bangkalan menjadi lebih baik,” ungkap Ketua DPRD Kabupaten Bangkalan, Muhammad Fahad, Kamis (28/10/2021).
Selain itu, Wakil Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Bangkalan itu berharap peringatan Hari Sumpah Pemuda kali ini dijadikan momentum meningkatkan sinergitas untuk pemulihan ekonomi di Kabupaten Bangkalan yang hampir lumpuh akibat pandemic Covid-19.
“Hari Sumpah Pemuda harus mampu menjadi perekat persaudaraan dan persatuan masyarakat Bangkalan untuk saling bahu-membahui mengatasi pandemic Covid-19. Kewirausahaan pemuda akan mewujudkan pertumbuhan ekonomi,” pungkasnya.
Baca juga: Bupati Bangkalan dan Anggota DPRD Jatim Borong Karya Seni di Pameran Hari Santri
Ketua Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kecamatan Socah, Oktavian Ismail Johansyah mengungkapkan, dulu para pemuda memaknai dan mengamalkan ikrar Sumpah Pemuda secara tekstual sebagai momentum sejarah bersatunya para pemuda dari berbagai daerah.
Maka monen peringatan Hari Pemuda kali ini, lanjutnya, para pemuda harus mengkontekstualkan inti dari hari Sumpah Pemuda dengan kondisi zaman saat ini.
“Generasi muda harus mengambil peran dalam membangun bangsa, baik di bidang politik, ekonomi, sosial, dan budaya. Karena masa depan bangsa ada di tangan para pemuda hari ini,” singkat pemuda berusia 25 tahun ini
