Rasanya Masam dan Segar, Kimchi Punya Segudang Manfaat untuk Kesehatan Tubuh, Begini Cara Buatnya
Kimchi terbuat dari aneka sayuran, biasanya sawi putih, yang direndam dan difermentasi bersama bumbu khusus.
Penulis: Ayu Mufidah | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNMADURA.COM - Bagi orang Korea, kimchi merupakan makanan yang wajib dihidangkan saat makan.
Makanan ini sering ditampilkan dalam tayangan drama Korea ketika tokohnya sedang makan.
Kimchi bukan lauk, melainkan side dish, yang dimakan bersama nasi dan lauk pauk yang disiapkan.
Kimchi terbuat dari aneka sayuran, biasanya sawi putih, yang direndam dan difermentasi bersama bumbu khusus.
Orang Korea biasanya menyimpan kimchi berhari-hari hingga berbulan-bulan.
Layaknya makanan fermentasi pada umumnya, kimchi memiliki rasa yang sedikit masam dan pedas.
Kimchi tidak hanya memiliki rasa yang lezat. Makanan ini dipercaya punya banyak manfaat untuk kesehatan.
Berikut manfaat kimchi bagi kesehatan, dilansir dari Kompas.com :

1. Mengobati Diare
Dilansir dari Healthline, proses lakto-fermentasi pada kimchi membuatnya sangat unik.
Makanan fermentasi tidak hanya memiliki masa simpan yang panjang, tapi juga punya rasa dan aroma yang berbeda.
Proses tersebut akan menggunakan bakteri lactobacillus untuk memecah gula menjadi asam laktat yang menghasilkan rasa asam pada kimchi.
Bakteri tersebut punya banyak manfaat, satu di antaranya yakni mengobati diare atau demam.
2. Kaya Nutrisi
Kimchi punya banyak sekali nutrisi walaupun rendah kalori.
Nutrisinya bisa beragam, tergantung dengan sayuran yang digunakan.
Menurut Asiah, kimchi di Korea bisa dibuat hampir dari semua sayuran.
Setiap daerah biasanya punya jenis kimchi yang berbeda.
Jenisnya disesuaikan dengan sayuran khas daerah tersebut.
Namun biasanya sawi putih yang jadi bahan utama kimchi saja punya kandungan vitamin A dan C, paling sedikit 10 jenis mineral berbeda, dan lebih dari 34 asam amino.
Sementara sayuran hijau jadi sumber vitamin K dan riboflavin yang baik.
Proses fermentasinya juga bisa menambah nutrisi lain yang mudah diserap oleh tubuh.

3. Anti-inflamasi dan Membuat Awet Muda
Probiotik dan komponen aktif lain pada kimchi dan makanan fermentasi lain bisa jadi anti-inflamasi.
Inflamasi kronis seringkali dikaitkan dengan proses penuaan yang cepat.
Ternyata, kimchi bisa jadi membuat awet muda, dengan memperlambat proses penuaan akibat inflamasi.
4. Mengurangi Berat Badan
Kimchi juga dipercaya sangat bagus untuk kamu yang sedang diet.
Dalam studi selama empat minggu terhadap 22 orang dengan kelebihan berat badan, makan kimchi berhasil mengurangi berat badan.
Tak hanya itu, indeks massa tubuh dan lemak tubuh juga berkurang karena konsumsi kimchi.
5. Kesehatan jantung
Karena bersifat anti-inflamasi, kimchi juga bisa menjaga kesehatan jantung.
Dalam riset terhadap 100 orang yang makan sekitar 0,5-7,5 ons kimchi setiap harinya, ditemukan gula darah serta kolesterol berkurang.
Semuanya merupakan penyebab penyakit jantung.
Cara membuat kimchi
- Siapkan sawi putih, lalu belah sawi jadi dua memanjang (veritkal). Kemudian bersi irisan agak panjang di bagian bawah sawi putih tetapi jangan diiris putus. Cuci bersih sawi.
- Balur sawi putih dengan garam. Pastikan semua permukaan dan sela-sela sawi putih terkena garam hingga rata.
- Diamkan sawi yang sudah diberi garam tersebut selama dua jam. Aduk-aduk sawi sambil dibolak-balik setiap 30 menit sekali.
- Sambil menunggu, mulai parut wortel dengan bentuk memanjang. Kemudian potong-potong daun bawang ukuran bulat kecil. Sisihkan.
- Siapkan wajan, campurkan tepung beras dan air sambil diaduk rata dan didihkan.
- Jika sudah mendidih, campurkan gula pasir, aduk hingga larut dan konsistensinya cukup mengental. Matikan api dan sisihkan.
- Haluskan bawang putih, bawang bombai, dan jahe hingga halus. Campurkan ke dalam larutan tepung beras dan air tadi
- Tambahkan kecap ikan dan bubuk cabai ke dalamnya. Aduk hingga rata. Campurkan wortel dan daun bawang ke dalamnya, aduk rata dan sisihkan.
- Sawi yang sudah didiamkan selama dua jam, dicuci bersih. Lalu balurkan larutan bumbu kimchi pada sawi, pastikan rata di semua sisinya. Gulung-gulung sawi.
- Simpan sawi yang sudah diberi bumbu dalam wadah kedap udara dan diamkan selama dua hari di suhu ruang. Jangan buka wadah penyimpanan kimchi sebelum siap.
- Setelah dua hari, baru masukkan ke dalam kulkas. Jika air dalam kimchi sudah sedikit berbusa, maka artinya kimchi siap disantap.
( TribunMadura.com / Kompas.com )