Berita Surabaya
Mobilitas saat Momen Lebaran Diprediksi akan Meningkat, Ini Langkah Polda Jatim Tertibkan Lalin
selain mengedukasi untuk disiplin tertib berlalu lintas, petugas juga tidak lupa tetap mengedukasi masyarakat mematuhi protokol kesehatan
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Samsul Arifin
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - 'Operasi Keselamatan Semeru 2022' yang berlangsung dua pekan se-Jatim, bertujuan mengedukasi masyarakat tertib peraturan berlalu lintas.
Berdasarkan hasil analisis dan evaluasi (Anev) pelaksanaan Operasi Keselamatan tahun 2020 dan 2021, yang disampaikan Irwasda Polda Jatim Kombes Pol M Aris, dalam apel di Mapolda Jatim, Selasa (1/3/2022).
Fatalitas kecelakaan akan selalu menghantui para pengendara di jalanan. Hal itu dibuktikan dari catatan jumlah pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas mengalami kenaikan.
Catatan kecelakaan lalu lintas mengalami peningkatan cukup signifikan sebanyak 73%. Sedangkan untuk pelanggaran ketertiban lalu lintas naik hampir 100%.
Direktur Ditlantas Polda Jatim Kombes Pol Latif Usman mengungkapkan, selain mengedukasi untuk disiplin tertib berlalu lintas, petugas juga tidak lupa tetap mengedukasi masyarakat mematuhi protokol kesehatan (Prokes) saat beraktivitas di luar rumah.
Kurun waktu dua pekan, dimulai sejak Selasa (1/3/2022) hingga Senin (14/3/2022) mendatang, petugas akan menyoroti delapan jenis pelanggaran yang berpotensi menyebabkan kecelakaan lalu lintas.
Meliputi, 1) pemotor tidak pakai helm; 2) pengendara melebihi batas kecepatan; 3) pengemudi dibawah umur; 4) pengemudi roda empat tidak memakai sabuk pengaman (safety belt).
Kemudian, 5) pengemudi mabuk karena alkohol; 6) pengemudi yang menggunakan ponsel; 7) melawan arus; 8) kendaraan angkutan barang yang terkategori kelebihan muatan dan melebihi dimensi kapasitas (over dimensi and over load)
Baca juga: Ada 3 Strategi Kapolda Jatim, dalam Menekan Potensi Penularan Covid-19 Varian Baru
"Tapi kami lakukan peneguran. Tetapi nanti akan ditindak menggunakan elektronik.
Jadi dibiarkan jalan, tapi alat ETLE mobil kita akan melakukan penindakan, nanti kita akan lakukan. Sehingga masyarakat betul-betul diharapkan mematuhi ketentuan ini," katanya, Rabu (2/3/2022).
Segala bentuk program edukasi tertib berlalu lintas yang terus digalakkan oleh Ditlantas Polda Jatim, pada Bulan Februari 2022 ini, juga diperuntukkan sebagai siasat menyambut momen lebaran pada pertengahan tahun.
Usman memperkirakan mobilitas dan pergerakan warga antar daerah, bakal meningkat saat momen lebaran.
Oleh karena itu, ia sangat berharap masyarakat benar-benar tergugah kesadaran untuk mendisiplinkan diri mematuhi aturan, rambu, dan etika berkendara di jalanan.
"Saat lebaran nanti. Diharapkan masyarakat betul-betul disiplin. Karena momen lebaran nanti, gelombang pergerakan kegiatan masyarakat nanti, jadi pada lebaran nanti masyarakat sudah siap. Apa sih yang harus disiapkan mereka melakukan perjalanan. Apa sih yang harus disiapkan bagaimana supaya tidak terhindar dari kecelakaan," pungkasnya.
Sementara itu, menginjak hari ke-2 pelaksanaan Operasi Keselamatan Semeru 2022 di Kota Malang, Satlantas Polresta Malang Kota malah makin atraktif mensosialisasi tertib berlalu lintas kepada masyarakat, Rabu (2/3/2022) siang.
Kepada para pengendara yang melintas di persimpangan tiga traffic light (TL) Jalan Raden Intan, Kecamatan Blimbing, dan Jalan Cengger Ayam, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.