Berita Sumenep
Mahasiswa Demo di Kantor Pemkab Sumenep, Buntut Kapal DBS Lama Mangkrak, Mobilitas Terimbas
Aktivis mahasiswa asal kepulauan ini datang menyampaikan aspirasi terkait kapal Dharma Bahari Sumekar (DBS) yang telah lama tak beroperasi.
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Aqwamit Torik
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Puluhan aktivis Mahasiswa yang mengatasnamakan Ikatan Mahasiswa Kangean Sumenep (IKMS) melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Senin (7/3/2022).
Aktivis mahasiswa asal kepulauan ini datang menyampaikan aspirasi terkait kapal Dharma Bahari Sumekar (DBS) yang telah lama tak beroperasi.
Kapal DBS itu untuk melayani warga kepulauan, salah satunya pulau Sapeken, Kangean dan Sapudi.
Kapal DBS I maupaun DBS III yang selama ini dioperasikan oleh PT. Sumekar, salah satu badan usaha milik daerah (BUMD) Sumenep sudah lama mangkrak.
Menurut salah satu orator mahasiswa, kapal DBS I sudah lama tidak beroperasi untuk melayani masyarakat kepulauan.
Sedangkan kapal DBS III yang notabenenya lebih baru pembuatannya, sudah sekitar tahun juga macet.
Atas dasar itulah, mahasiswa kepulauan ini turun jalan dan meminta Pemkab Sumenep agar mendesak PT. Sumekar untuk kembali mengoperasikan dua kapalnya guna kelancaran mobilitas warga kepulauan.
"Hari ini kami datang untuk minta Pemkab Sumenep, dalam hal ini Bupati Sumenep agar meminta direksi PT. Sumekar agar mengoperasikan kapal DBS I dan III," teriak korlap aksi Ahmad Hari Hasan.
Aksi kali ini, aktivis mahasiswa minta ditemui langsung oleh Bupati Sumenep.
Namun, mereka tidak mau mendengar penjelasan perwakilan dari Pemkab Sumenep untuk mewakili Bupati, meski sudah tampak dihadapan mereka.