Kronologi Penemuan Jasad Pria Tanpa Identitas di Pamekasan: Awalnya Dikira Tumpukan Sampah

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Abdus Salam (52), nelayan warga Desa Branta Tinggi merupakan saksi pertama yang menemukan jasad pria di area bibir pantai Pelabuhan Branta Pesisir, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jumat (10/10/2025). 

Jasad pria tanpa identitas itu ditemukan Abdus di sebelah selatan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Dusun Lunas, Desa Brantas Pesisir, Pamekasan sekitar pukul 07.00 WIB. 

Sebelum menemukan mayat lelaki tersebut, pagi itu Abdus hendak membersihkan kapal jaringnya.

Tak diduga kemudian dia melihat jasad lelaki dengan posisi kepala menelungkup ke tanah yang nyangkut di bagian jangkar kapalnya.

Abdus kemudian langsung melapor ke Rasid, Waker TPI di Pelabuhan Branta Pesisir.

Baca juga: Fakta Jasad Pria Tersangkut Tali Jangkar di Pamekasan: Ditemukan Nelayan, Bukan Warga Desa Setempat

Lalu memberitahukan ke aparat Pemerintah Desa Brantas Pesisir yang kantornya tak jauh dari lokasi penemuan mayat lelaki itu. 

“Hasil serap informasi dengan warga sekitar tidak ada yang mengenal mayat tersebut,” kata Camat Tlanakan, Nurhidayati Rasuli melalui telepon.

Menurut Ida, mulanya saksi mengira jasad tersebut hanya tumpukan sampah laut yang nyangkut di tali jangkar kapalnya. 

Namun setelah didekati, ternyata jasad manusia. 

“Mendapat laporan tersebut, aparat desa bersama warga kemudian berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan pemerintah serta kecamatan,” ujar Ida. 

Saat ini, mayat lelaki tersebut sudah dievakuasi ke RSUD SMART Pamekasan untuk pemeriksaan lebih lanjut oleh Polres Pamekasan. 

Ida memastikan hingga saat ini belum ada warga setempat yang mengenali mayat lelaki tersebut 

“Jenazah sudah dievakuasi ke RSUD SMART Pamekasan. Dari hasil penelusuran sementara, tidak ada warga sekitar yang mengetahui identitas korban. Kasus ini masih dalam penanganan aparat berwenang,” tutupnya.