Berita Sampang

Imbas Banjir Sampang, DLH Angkut Sampah Hingga 31 Ton Perhari: Banyak Sampah yang Berserakan

Pengangkatan sampah pasca banjir hingga mencapai 31 ton per hari, sedangkan jumlah sampah biasanya yang diangkut DLH hanya 20 ton perhari

Penulis: Hanggara Pratama | Editor: Aqwamit Torik
TribunMadura.com/Hanggara Pratama
Petugas dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sampang, Madura saat membersihkan jalan raya dari sampah pasca bencana banjir beberapa hari yang lalu. 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Volume sampah meningkat drastis, bahkan nyaris tak terkendali pasca bencana banjir melanda Kabupaten Sampang, Madura beberapa hari sebelumnya, Kamis (5/1/2023).


Mengapa tidak, pengangkatan sampah pasca banjir hingga mencapai 31 ton per hari, sedangkan jumlah sampah biasanya yang diangkut Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat hanya 20 ton perhari.


Sedangkan, 6 kendaraan pengangkut Sampah yang diterjunkan terdiri 2 truk Sampah hanya berkapasitas 6 meter kubik atau 2 ton sekali angkut.


"Tiga hari ini setelah banjir, peningkatan sampah kisaran 11 ton Sampah per-hari, di angkut ke Tempat TPA," kata Kepala DLH Sampang, Faisol Ansori.

Baca juga: Puluhan Warga Kepung Kantor Kejari Sampang, Tuntut Dugaan Kasus Tipikor di 2 Desa Segera Terungkap

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com


Meski begitu, pihaknya optimis dengan target 1 minggu, bermacam sampah yang ada akibat banjir akan selesai dibersihkan di seluruh jalan protokol Kabupaten Sampang.


Sementara, jumlah volume sampah  adalah pasokan dari 6 Kecamatan di sekitar Kecamatan Sampang.


Antaranya dari wilayah kecamatan Camplong, Pengarengan, Jrengik, Torjun, dan Omben.


"Maklum banyak sampah yang berserakan setelah banjir tapi pasti kita tangani," pungkasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved