Berita Madura
Muda-mudi Pamekasan Madura Berani Ajukan Nikah Dini, Padahal Masih Belum Lulus Sekolah SMP dan SMA
Kepala DP3AP2KB Pamekasan, Yudistinah menjelaskan, tahun 2022 lalu, calon pengantin muda yang meminta rekomendasi ke kantornya sebanyak 265
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Muda-mudi di Kabupaten Pamekasan, Madura di tahun 2022 banyak yang mengajukan nikah dini.
Muda-mudi yang mengajukan nikah dini ini rerata berusia di bawah 19 tahun.
Kepala DP3AP2KB Pamekasan, Yudistinah menjelaskan, tahun 2022 lalu, calon pengantin muda yang meminta rekomendasi ke kantornya sebanyak 265 anak, terdiri 22 lelaki dan 243 perempuan.
Kata dia, rerata yang mengajukan nikah dini ini belum selesai sekolahnya.
"Mereka masih SMP dan SMA, rata-rata segitu," kata Yudistinah, Selasa (17/1/2023).
Yudistinah memastikan, sebelum diberikan surat rekomendasi, muda-mudi yang mengajukan nikah dini ini terlebih dahulu dikonseling oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Pengendalian Kependudukan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Pamekasan.
Begitu juga orang tua calon pengantin juga dikonseling.
Setelah itu, calon pengantin muda ini juga akan didampingi oleh tim pendamping keluarga sebelum melangsungkan pernikahan.
"Kenapa harus dikonseling? Agar mereka siap lahir batin dan siap hamil juga," ujarnya.
Baca juga: Kasus Dugaan Pencabulan Kiai di Jember, Keponakan Mahfud MD : Ya Jabbar Ya Qohhar
Informasi lengkap dan menarik lainnya Berita Madura dan Berita Pamekasan hanya di GoogleNews TribunMadura.com
Menurut Yudistinah, berumah tangga itu harus sampai dunia akhirat.
Saran dia, jangan sampai ratusan muda-mudi di Pamekasan yang mengajukan nikah dini ini menganggap pernikahan hanya seperti pacaran dan tunangan.
"Tugas kami ini ingin menciptakan keluarga sejahtera, dan sehat lahir batin agar mencapai keluarga bahagia, dan itu dimulai dari pematangan jiwa calon pengantin muda tersebut," tutupnya.
Gubernur Khofifah Bangun Sembilan Dermaga di Madura, Formad: Bentuk Komitmen Kuat Bangun Pulau Garam |
![]() |
---|
Transportasi Murah Meriah Trans Jatim Surabaya-Madura, Bayar Rp 5 Ribu Bisa Nikmati Fasilitas Nyaman |
![]() |
---|
Sudah Ada TransJatim, Warga Madura Ternyata Masih Suka Naik Bus Rute Jauh |
![]() |
---|
Kronologi Meninggalnya Warga Madura di Gurun Pasir saat Ingin Naik Haji Secara Ilegal |
![]() |
---|
Kunjungi Kangean, Kementerian Kelautan dan Perikanan Survei Budidaya Lobster Milik PT Balad Grup |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.