Rumah di Ponorogo Disambar Petir, Penghuni Rumah Terluka, Otak Blank Badan Sakit Semua

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Pramita Kusumaningrum

TRIBUNMADURA.COM, PONOROGO - Sebuah rumah di Rt 1 RW 1 . Dukuh Jalakan, Desa Wotan, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo tersambar petir. Akibatnya rumah milik Hariono rusak.

Pantauan di lokasi, genteng rumah sudah berserakan di lantai. Pun beberapa lemari yang ada kacanya pecah. Tidak ada korban jiwa, hanya saja penghuni rumah mengalami luka-luka karena serpihan kaca.

“Kejadiannya tidak terduga. Begitu terdengar suara petir blar, otak saya langsung blank. Badan jadi kaku dan sakit semua,” ujar pemilik rumah, Hariono, Sabtu (11/2/2023).

Dia menjelaskan bahwa selain dirinya, ada ibu beserta dua anaknya. Saat rumahnya tersambar petir, tidak ada alat elektronik menyalaDia menjelaskan bahwa selain dirinya, ada ibu beserta dua anaknya. Saat rumahnya tersambar petir, tidak ada alat elektronik menyala.

“Televisi itu dalam kondisi mati. Kipas angin juga begitu (mati). Tetapi memang kondisinya masih nancep di stop kontak,” kata Hariono kepada Tribunjatim.com.

Baca juga: Lagi Asyik Ngopi di Warung saat Jam Pelajaran, Belasan Pelajar di Ponorogo Semburat Bubarkan Diri

Saat kejadian, jelas dia, dia bersama anak perempuannya sedang belajar. Sedangkan anak laki-lakinya serang melaksanakan shalat. Untuk ibunya tidur-tiduran

“Setelah kejadian, anak perempuan saya terluka terkena pecahan kecil. Ibu saya juga sama. Kalau saya tidak ada luka tapi perih sakit semua. Kalau sekarang alhamdulillah sudah sehat semu,” tegasnya.

Sementara, ketua RT 1, Supriono menjelskan bahwa kejadian Jumat (10/2/2023) malam. Saat itu, hujan hanya gerimis.

“Ada suara halilintar keras sekali. Tiba-tiba listrik padam. Setelah pagi hari baru tahu bahwa rumahnya warga saya (Hariono) terkena sambaran petir,” urainya.

Disisi lain, Kapolsek Pulung, Iptu Hariyadi membenarkan kejadian tersebut. Dia mengatakan dari laporan yang ada bahwa atap  rumah kotban sebagian runtuh dan sebagian perabot rumahnya berupa almari kacanya ada yang pecah.

“serpihan kaca tersebut mengenai lengan dan bagian pipi sebelah kiri mengenai pemilik rumah. Sudah dibawa ke puskesmas pulung,” pungkas Iptu Hariyadi.