Terdesak Lunasi Pinjol, Tante Hancurkan Masa Depan Keponakan
Kasus dugaan kekerasan dan penjualan anak terjadi di Jambi. Pelaku WD, yang merupakan tante dari korban M (17), diduga telah menjual keponakannya
Ringkasan Berita:
- WD, tante korban M (17), diduga menjual keponakannya dengan bantuan Dinda untuk melunasi utang pinjaman online
- Korban dititipkan ibunya kepada WD, lalu dibawa ke sebuah perumahan dan dipaksa bertemu pria. Korban diikat, diancam, serta mengalami kekerasan fisik di rumah WD
- Laporan dibuat ke Polda Jambi pada 8 Oktober 2025. Hingga kini belum ada penetapan tersangka karena keterangan korban berubah-ubah, sementara WD dan Dinda saling tuding
TRIBUNMADURA.COM - Kasus dugaan kekerasan dan penjualan anak terjadi di Jambi.
Pelaku utama, WD, yang merupakan tante dari korban M (17), diduga telah menjual keponakannya sendiri kepada pria hidung belang.
Kejahatan ini diduga dilakukan WD karena terdesak untuk melunasi utang pinjaman online (pinjol) dan dibantu oleh seorang teman bernama Dinda.
Korban M awalnya dititipkan oleh ibunya, TW (35), kepada WD saat sang ibu mendampingi suami bertugas di luar kota.
Baca juga: Pasuruan Geger, Keponakan Bunuh Tante, 1 Ucapan Korban Bikin Sakit Hati, Ada Keinginan Terpendam
Peristiwa yang terjadi di sebuah perumahan di Jambi pada Desember 2024 ini kini membuat sikap M berubah
TW curiga karena sikap M berubah dan sering gemetar tangannya.
Setelah periksa ke psikolog, TW mengetahui tindakan WD dan melaporkannya ke Polda Jambi pada 8 Oktober 2025.
Belum Tetapkan Tersangka
Dirreskrimum Polda Jambi, Kombes Pol Jimmy Christian Samma, menerangkan belum ada penetapan tersangka karena keterangan korban berubah-ubah.
“Sedang kita dalami, terlapor juga sudah kita panggil dan periksa,” ungkapnya, dikutip dari TribunJambi.com, Kamis (20/11/2025).
Dua terlapor yakni WD dan Dinda membantah menjual M.
“Makanya kita harus dalami betul, karena mereka masih saling tuding,” lanjutnya.
Sejumlah saksi akan diperiksa untuk mengungkap Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).
Pengakuan Ibu Korban
TW menerangkan adiknya, WD membawa M ke sebuah perumahan untuk bertemu laki-laki.
“Di rumah itu, anak saya nunggu di dalam rumah. Mereka ngobrol di luar. Kemudian dia dipaksa,” katanya.
| Sosok Kades Korupsi Rp547 Juta Merengek Minta Tak Ditahan, Berjanji Kembalikan Uang Akhir Bulan |
|
|---|
| Tim Persebaya Tak Lengkap Jumpa Arema FC, Masa Depan Eduardo Dipertaruhkan |
|
|---|
| Sinopsis Five Nights at Freddy’s 2, Berfokus Pada Asal Usul Freddy |
|
|---|
| Mengenal Karapan Sapi: Perlombaan Pacuan Sapi Khas Madura |
|
|---|
| PAD Sektor Pasar Sumenep Anjlok, Baru Terealisasi 79 Persen Jelang Akhir Tahun 2025 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/madura/foto/bank/originals/Ilustrasi-rudapaksa-pemerkosaan-gadis-dirudapaksa-pria-yang-istrinya-sedang-hamil.jpg)