Nasib Pilu Pemuda di Probolinggo Hendak Isi Bensin Dihadang 8 Orang lalu Dibacok Tanpa Sebab

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Seorang pemuda, Mochammad Rio Zamzami (19) warga Dusun Grojogan, Desa Karangbong, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, bernasib malang. 

Dia menjadi korban pembacokan oleh orang tak dikenal saat hendak mengisi BBM di SPBU, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Minggu (20/3/2023) dini hari. 

Kanit Reskrim Polsek Kraksaan, Ipda Setyo mengatakan akibat peristiwa itu, korban mengalami luka sayatan pada punggung sebelah kiri. 

Korban pun harus menjalani perawatan intensif di RSUD Waluyo Jati Kraksaan.

"Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Raya Pantura, Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo," katanya, Senin (20/3/2023). 

Baca juga: KM. Sahabat Yang Sandar Di PPI Mayangan Kota Probolinggo Terbakar, Diduga Gegara Korsleting Genset

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Setyo menceritakan kronologi kejadian pembacokan ini.

Kala itu korban sedang bersama rekannya, Muhammad Nuril (19) warga Desa Kecil, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo, naik motor beriringan. 

Keduanya melaju dari arah barat ke timur.

Setibanya di lokasi kejadian, keduanya mendadak diberhentikan oleh delapan orang tidak dikenal.

Kemudian, tanpa basa-basi, pelaku lantas membacok Mochammad Rio. Sedangkan teman korban, Muhammad Nuril lolos dari sabetan senjata tajam. 

"Korban tidak berdaya. Usai membacok, pelaku langsung kabur meninggalkan korban begitu saja. Waktu itu korban hendak menuju SPBU untuk mengisi BBM," paparnya. 

Tak lama, warga dan pengendara yang mengetahui peristiwa ini lantas melapor ke Polsek Kraksaan. 

Mendapat laporan, personel Polsek Kraksaan diterjunkan ke lokasi kejadian. 

Sampai lokasi, petugas mengevakuasi korban ke RSUD Waluyo Jati Kraksaan. 

"Kami turut melakukan olah TKP serta meminta keterangan sejumlah saksi.Saat ini kami masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku pembacokan," pungkasnya.