Kaos Gambar Prabowo Dipakai Kaesang, Wali Kota Solo Gibran Komentari Tingkah Adik: Ya Mungkin Gitu

Menurut Ujang, peribahasa tersebut dikutip bukan tanpa alasan, melainkan karena Kaesang masih menjadi anak Jokowi yang kini menjadi orang satu di Indonesia.

Ujang juga mengungkapkan bahwa Jokowi merupakan sentral kekuasaan dalam pemerintahan sehingga saat Kaesang menginginkan untuk terjun ke dunia politik, banyak parpol tertarik untuk menampungnya.

“Ya seperti ‘ada gula ada semut’. Nah disitulah ketika Jokowi berkuasa, masih punya power dan telunjuk untuk menentukan sesuatu di republik ini, maka tidak aneh dan tidak heran banyak partai politik ingin merangkul Kaesang hingga saat ini,” ujarnya saat dihubungi Tribunnews.com, Jumat (27/1/2023).

Lalu ketika ditanya apa nilai jual dari Kaesang ketika masuk dunia politik, Ujang hanya mengungkapkan satu hal yaitu serta-merta dirinya hanya anak dari Joko Widodo yang kini masih menjabat sebagai presiden.

“Ya nilai tawarnya hanya anak Jokowi yang dimana banyak orang takut untuk patuh kepada presiden. Sudah saya analisa jauh-jauh hari ya, jangankan anak presiden, anak bupati dan gubernur pun ketika dia maju sebagai caleg, menang dia,” katanya.

Ujang pun juga mengungkapkan Kaesang kini memiliki privilege atau hak spesial untuk menjadi apapun yang dia mau.

Sehingga, katanya, privilege yang dimiliki Kaesang ini menjadi alasan banyak parpol tertarik untuk menampungnya sebagai kader.

Baca juga: AC Milan Pincang Tanpa Rafael Leao, Catatan Buruk Menerpa saat Leao Duduk d Bangku Cadangan

Baca juga: Ismael Bennacer Dibidik Arsenal dan Manchester City, Jadi Andalan AC Milan Hingga Memikat Klub Lain

Baca juga: Jose Mourinho Dibidik PSG Demi Gantikan Kebersamaan Galtier di Kursi Pelatih, Pengalaman Berbicara

“Anak presiden itu punya karpet merah, tiket jalan tol, atau privilege. Itu semua politisi paham dan tahu. Makannya partai-partai berlomba-lomba untuk mendapatkan Kaesang. Titik nggak ada yang lain,” tegasnya.

Ujang pun juga mengungkapkan Kaesang kini memiliki privilege atau hak spesial untuk menjadi apapun yang dia mau.

Sehingga, katanya, privilege yang dimiliki Kaesang ini menjadi alasan banyak parpol tertarik untuk menampungnya sebagai kader.

“Anak presiden itu punya karpet merah, tiket jalan tol, atau privilege. Itu semua politisi paham dan tahu. Makannya partai-partai berlomba-lomba untuk mendapatkan Kaesang. Titik nggak ada yang lain,” tegasnya.

Sebelumnya, Kaesang berniat untuk masuk ke dunia politik dan telah diketahui Jokowi dan kakaknya sekaligus Wali Kota Solo.

Niat Kaesang ini pun disambut positif oleh setidaknya enam partai hingga saat ini yaitu PDIP, Golkar, PAN, PPP, Gerindra, dan PSI.

Politisi PDIP, Junimart Girsang pun mendukung Kaesang jika memang bersikukuh ingin terjun ke dunia politik.

Partai berlambang banteng moncong putih itu pun, katanya, siap untuk menampung Kaesang.