Pamit Cari Rumput, Lansia Banyuwangi Tidak Kunjung Pulang hingga Sepekan, Kondisi Psikis Kurang Baik

TRIBUNMADURA.COM, BANYUWANGI - Maimunah (30), warga Desa Tamansari, Kecamatan Tegalsari, Banyuwangi mengaku kehilangan ayahnya, Karim (63). Sang ayah hilang sejak tujuh hari lalu. Terakhir, Karim pamit mencari rumput di persawahan dekat rumah.

Kapolsek Tegalsari Iptu Ahmad Rudy mengatakan, keluarga terakhir bertemu Karim pada Rabu (10/5/2023) sekitar pukul 10.00 WIB.

"Saat itu pamit mencari rumput. Tapi hingga petang tidak kunjung pulang," kata Rudy, Selasa (16/5/2023).

Keluarga sempat mencari Karim ke area persawahan tempatnya biasa mencari rumput. Hasilnya nihil. Pencarian diperluas ke daerah-daerah sekitar. Tapi, Karim tak kunjung ditemukan.

Sang anak awalnya sempat mencegah ayahnya keluar rumah. Soalnya, Karim dalam kondisi psikis yang kurang baik. Ia biasa mengalami linglung.

Baca juga: Pelaku Tabrak Lari di Madiun Berusaha Menghilangkan Barang Bukti Kendaraan, Penyebab Diduga Lalai

Baca juga: Mbah Rukmi, Warga Tulungagung yang Viral Karena Rumahnya Dikabarkan Dijual Orang Lain

Akan tetapi, Karim tetap kekeh untuk keluar mencari rumput. Karena sudah tak bisa dicegah, keluarganya pun tak bisa berbuat apa-apa.

"Karena hingga larut belum juga pulang, keluarga merasa khawatir. Kemudian mencarinya. Tapi tidak ketemu," tambah dia.

Keluarga pun melaporkan hilangnya Karim kepada polisi. Hingga kini, Karim masih dicari keberadaannya.

Berdasarkan laporan keluarga ke polisi, Karim memiliki ciri-ciri bertinggi badan sekitar 165 sentimeter (cm) dengan berat badan kira-kira 65 kilogram (kg).

Terakhir meninggalkan rumah, ia memakai baju berwarna biru telur asin dan celana pendek. Serta memakai topi.

"Petugas masih mencari keberadaan korban hingga saat ini," tambah Kapolsek.

Baca Berita Madura lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com