Nasib Maling Kembalikan Tiga Ponsel Curian ke Korban, Kirim Via Ojol dan Sertakan Surat: Ngapuntene
Pencuri itu juga menyertakan surat permintaan maaf kepada pemilik saat mengembalikan. Pelaku mengembalikan ponsel itu melalui ojek online.
Sementara itu, kasus pencurian di sebuah warung makan juga pernah terjadi di Jawa Timur.
Tepatnya di Kota Surabaya, seorang bandit terekam CCTV membobol restoran nasi goreng di Jalan Raya Menganti Babatan No.19A, Babatan, Wiyung, Surabaya, Rabu (3/5/2023) dini hari.
Akibatnya, pelaku berhasil mencuri dua gadget dan uang sisa operasional restoran yang disimpan di laci meja kasir.
Yakni, sebuah ponsel Samsung Tablet, ponsel Xiomi Realme, dan uang tunai di dalam laci, senilai Rp250 ribu. Nilai total kerugiannya sekitar Rp 5,5 juta.
Karyawan restoran Nanang Ardianto mengatakan, pihaknya baru menyadari restoran telah disatroni maling, saat hendak memulai operasional restoran, sekitar pukul 09.30 WIB.
Baca juga: Jose Mourinho Pesimis AS Roma Bisa Masuk Liga Champions, Totti Ikut Turun Tangan
Baca juga: Suami Istri Asal Bulak Banteng Tipu Bocah di Sampang, Bawa Lari Perhiasan Pakai Motor NMax
Baca juga: Pengakuan Sumardji saat Insiden Pemukulan oleh Official Tim Thailand, Kini Memaafkan
Baca juga: Bila Whatsapp Disadap Ada 3 Cara Mudah Mengatasinya, Kenali Ciri saat Disadap
Seorang temannya yang bekerja pada shift hari Rabu itu, melihat kondisi pintu pagar utama restoran yang aneh.
Gembok pengunci pengait pagar utama restoran, hilang. Kemudian, saat bergegas melihat kondisi meja kasir, ternyata telah diacak-acak, dengan posisi dua laci meja tersebut terbuka dan dua gadget restoran tidak lagi ada di dalamnya.
"Baru tahu jam 09.30. Kalau berantakan sih enggak. Cuma tertutup biasa. Cuma gemboknya sudah hilang," ujarnya saat ditemui di restoran tempatnya bekerja, Jumat (12/5/2023).
Saat memeriksa rekaman CCTV yang terpasang di sejumlah sudut area restoran. Ternyata pelaku yang beraksi melakukan pembobolan tersebut dilakukan satu orang, yang beraksi sekitar pukul 03.25 WIB.
Nanang menduga, pelaku yang bertindak sebagai eksekutor tersebut dibantu oleh seorang temannya yang menunggu di depan restoran.
Apalagi ia sempat memperoleh informasi tersebut dari tetangga sebelah restoran yang sempat melihat adanya seorang pengendara tak dikenal menunggu di depan restoran.
"(Pelaku eksekutor) Ciri-cirinya gemuk. Sudah tua perkiraan 40-50 tahun. Pakai jam tangan. Pakai jaket warna abu-abu. Rambutnya agak botak," kata pemuda asal Probolinggo itu.
Insiden pencurian tersebut merupakan kejadian pertama kali menimpa restoran yang baru buka empat bulan lalu, usai pindah dari Bali.
Aksi pencurian tersebut juga telah dilaporkan oleh pemilik restoran ke markas kepolisian setempat.
Ia berharap pelaku dapat segera ditangkap, agar kejadian serupa tidak menimpa restoran atau tempat usaha lain.
"Hari selasa jam 4 subuh pencurian motor di kosan. Lalu di sini beraksi jam 03.40. Pertama kali kejadian. Sudah dilaporkan. Iki restoran baru 4 bulan. Sebelumnya, buka di restoran Bali," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com
Madura Terpopuler: Tagihan Listrik Pemkab Sampang Membengkak hingga Wanita Kehilangan Celana Dalam |
![]() |
---|
Cuaca Madura Kamis 7 Agustus 2025, Pamekasan Bakalan Panas Seharian, Suhu Capai 30 Derajat Celcius |
![]() |
---|
Reaksi Terbaru Kejari Sumenep soal Hampir Sebulan Berkas Tersangka Kades Angkatan Belum Diserahkan |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 8 Halaman 3 7 Kurikulum Merdeka: Observasi Penumpang Bus Kota |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 10 Halaman 18 Kurikulum Merdeka, Task 7: Favorite Athlete |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.