Jalan Berlubang dan Bergelombang di Sampang Dikeluhkan Warga, Pemkab: Diperbaiki Tahun Ini

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama 

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Keberadaan jalan lintas kabupaten di Kecamatan Sreseh, Kabupaten Sampang, Madura dikeluhkan masyarakat setempat. 

Pasalnya jalan raya yang membentang dari Desa Noreh sampai Desa Labuhan, Kecamatan setempat itu kondisinya rusak parah di sejumlah titik.

Bahkan, kerusakan jalan yang berlubang dan bergelombang terjadi sejak lama, seakan tidak ada perhatian dari pemerintah daerah.

Salah satu warga Desa Noreh, Adem (37) mengatakan bahwa kondisi jalan yang berlubang acap kali membuat warga menimbunnya dengan menggunakan kerikil. 

Namun, upaya itu sia-sia karena hanya bersifat sementara, apalagi saking banyaknya kendaraan yang melintas.

Baca juga: Sejumlah Sapi di Sampang Alami Gejala seperti LSD, Pemkab Imbau Tidak Panik karena Tidak Seganas PMK

"Jalan ini merupakan akses utama bagi masyarakat saat bepergian menuju Kecamatan Sampang Kota, maupun ke Bangkalan, jadi banyak kendaraan lewat," ujarnya.

Ia menambahkan, kondisi jalan semakin parah saat musim hujan sebab jalan yang berlubang tergenang air dan membuat jalan menjadi licin.

"Tentu kami berharap ada perbaikan dari pemerintah karena kasihan masyarakat untuk beraktivitas sehari-hari," harapnya.

Terpisah, Kabid Jalan dan Jembatan DPUPR Sampang, Hasan Mustofa menyampaikan kondisi jalan di Kecamatan Sreseh telah diketahuinya mengingat sebelumnya sudah melakukan pemantauan ke lokasi.

Dari hasil pemantauan itu, pemerintah berencana akan melakukan perbaikan di tahun ini namun tidak penuhnya.

"Banyak anggaran yang direfocusing, membuat kami kesulitaan untuk membangun jalan lintas kabupaten yang mengalami kerusakan," terangnya. 

Disebutkan, area jalan yang akan mendapatkan perbaikan pada 2023 yakni jalan Desa Labeng hingga Labuhan.

"Untuk jalan lainnya masih menunggu ketersediaan anggaran, kita masih mencoba untuk mengejukan kedepannya," pungkasnya.