Berita Madura
Warga Sampang Wajib Waspada Penyakit Menular Difteri, Simak Gejala dan Pencegahannya
Sebab, penyakit difteri masuk kategori penyakit menular yang disebabkan oleh corynebacterim dephtheriae atau bakteri
Penulis: Hanggara Pratama | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama
TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Warga Kabupaten Sampang, Madura harus lebih waspada terhadap penyakit difteri atau infeksi serius pada hidung dan tenggorokan, meski di musim kemarau sekalipun.
Sebab, penyakit difteri masuk kategori penyakit menular yang disebabkan oleh corynebacterim dephtheriae atau bakteri yang dikenal sebagai basillus klebs-lotter.
Kepala Unit Pelaksana teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Kamoning Sampang Siti Hurin Ain mengatakan bahwa, penyakit difteri menyerang segala umur, baik anak-anak maupun orang dewasa.
Gejala awal difteri akan terasa sakit pada bagian tenggorokan, dan tubuh akan terasa demam, serta daya tahan tubuh lemas. Faktor tersebut karena kelenjar getah kuning membengkak.
”Kalau tenggorokan sudah sakit, otomatis akan mengganggu pada pernafasan. Jadi pasien bisa kesulitan bernafas,” ujarnya, Senin (24/7/2023).
Baca juga: KPU Sampang Bongkar Pasang Badan Adhoc, Tercatat Sudah 6 Kali Gelar PAW
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com
Adapun, cara penularan difteri, dengan droplet infeksi. Seperti anak atau orang dewasa menghirup percikan ludah penderita difteri.
Biasanya, pada si penderita bersin atau batuk, kemudian berpotensi virus terbawa oleh udara, akhirnya sampai kepada orang terdekat.
"Jadi kita harus menghidar, itu lebih baik,” ucapnya.
Menurutnya, difteri bisa dicegah dengan imunisasi dan menggunakan vaksin difteri, pertusi dan tetanus (DPT) agar penyakit bisa langsung ditangani supaya sembuh.
Selain itu, langkah pencegahan perlu dilakukan sejak dini, seperti menjaga anak sejak masih balita atau pada bayi usia 2-6 bulan, perlu diberikan vaksin booster hingga anak tersebut menginjak usia 18 bulan.
”Dan yang penting, harus menghindar dari orang yang sudah terkena penyakit itu (difteri). Jangan lupa selalu hidup sehat,” pungkasnya.
Transportasi Murah Meriah Trans Jatim Surabaya-Madura, Bayar Rp 5 Ribu Bisa Nikmati Fasilitas Nyaman |
![]() |
---|
Sudah Ada TransJatim, Warga Madura Ternyata Masih Suka Naik Bus Rute Jauh |
![]() |
---|
Kronologi Meninggalnya Warga Madura di Gurun Pasir saat Ingin Naik Haji Secara Ilegal |
![]() |
---|
Kunjungi Kangean, Kementerian Kelautan dan Perikanan Survei Budidaya Lobster Milik PT Balad Grup |
![]() |
---|
Bangkalan Larang Kelulusan SD-SMA Pakai Toga, Cukup Tasyakuran, Ikuti Gebrakan Gubernur Dedi Mulyadi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.