Gubuk di Pamekasan Kebakaran

BREAKING NEWS - Gubuk Hunian PMKS di Pamekasan Terbakar, Polisi Pastikan Penghuni Sudah Pindah

Gubuk hunian yang terletak di Jalan Raya Tlanakan, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan, Madura itu biasa ditempati oleh Ningnang, warga setempat.

|
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Aqwamit Torik
TribunMadura.com/Kuswanto Ferdian
Tim pemadam kebakaran Pemkab Pamekasan, Madura memadamkan api di area Gubuk hunian milik Ningnang yang terbakar, Selasa (25/7/2023). 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian 

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Gubuk hunian non permanen yang biasa ditempati seorang Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) terbakar, Selasa (25/7/2023) siang.

Gubuk hunian yang terletak di Jalan Raya Tlanakan, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan, Madura itu biasa ditempati oleh Ningnang, warga setempat.

Ningnang oleh sebagian masyarakat setempat dikenal sebagai PMKS yang biasa mengendarai motor yang membawa beberapa tumpukan barang rongosokan yang diikat di bagian belakang motornya.

Gubuk hunian milik Ningnang yang terbakar itu terbuat dari bambu yang diikat menyerupai rumah.

Baca juga: Derita Ibu Lumpuh Sebatang Kara di Gubuk Reot Curi Perhatian Kapolres Bangkalan, Dapat Bantuan

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Bagian atap dan penutup samping gubuk tersebut ditutupi dengan berbagai jenis tumpukan barang rongsokan dan beberapa ban bekas.

Saat gubuk huniannya terbakar, Ningnang sedang tidak berada di lokasi.

Kasi Pemadam Kebakaran Pemkab Pamekasan, Sukandar mengatakan, tim pemadam kebakaran Pemkab Pamekasan baru menerima informasi adanya kebakaran ini sekitar pukul 14.10 WIB.

Kata dia, tim pemadam kebakaran Pemkab Pamekasan baru tiba di lokasi sekitar pukul 14.20 WIB.

"Sepuluh menit kami sampai di lokasi kebakaran dan langsung melakukan pemadaman api," kata Sukandar saat ditemui di lokasi usai melakukan pemadaman api.

Menurut dia, penyebab kebakaran ini masih dalam penyelidikan Polisi.

Selama proses pemadaman api, pihaknya mengerahkan dua armada pemadam kebakaran.

Pengamatan dia, yang terbakar ini adalah lahan yang juga terdapat gubuk dengan tumpukan barang rongsokan dan beberapa ban bekas.

"Mengenai apakah di lahan ini ada padepokan atau tidak saya kurang tahu," ujarnya.

Sepengetahuan Sukandar, lahan yang terbakar ini sampai ke area selatan pintu masuk Kabupaten Pamekasan.

Sampai saat ini ia belum mengetahui luas lahan yang terbakar tersebut.

Dia mengaku sempat khawatir akan terjadi kebakaran di desa lain, karena semua armada pemadam kebakaran milik Pemkab Pamekasan dikerahkan untuk memadamkan api di gubuk hunian milik Ningnang tersebut.

"Kerugian masih belum tahu, yang terbakar ada tumpukan sampah, lahan, kabel telekom dan sejumlah ban bekas. Mobil penyuplai air kami sempat ambil air ke Desa Gugul," paparnya.

"Sarpras kita cuma dua, satu mobil penyuplai air, jadi kita minta bantuan ke BPBD Pamekasan untuk ikut memadamkan api," tutupnya.

Sementara itu, Kasi Humas Polres Pamekasan, IPTU Sri Sugiarto memastikan tak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini.

Kata dia, Ningang yang biasa menempati gubuk hunian itu sudah pindah 6 bulan lalu ke Desa Gugul.

"Aman mas, beliau sudah pindah 6 bulan yang lalu ke Gugul," singkatnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved