Polres Sumenep Bungkam Soal Dua Nama Disebut Terduga Maling Kotak Amal Masjid di Talango

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Polres Sumenep, Madura hingga sekarang masih bungkam soal dua nama teman yang disebut Nauval Alfarizi (20) terduga maling kotak amal masjid di Desa Essang, Kecamatan Talango.

Dua teman terduga Nauval, yang disebut dan diakui mencuri bersama di 5 tempat kejadian atas nama Ismail dan Torik.

Panangkapan terduga Nauval oleh warga Desa Essang itu terjadi pada hari Kamis (10/8/2023) pukul 23.30 WIB dan diserahkan ke polisi pada Jumat (11/8/2023) sekira pukul 00.15 WIB.

5 Tempat kejadian yang berbeda dan diakui terduga telah dicuri kotak amal masjid di antaranya, 1. Masjid di Desa Palasa, 1 Masjid Desa Kombang dan 3 Masjid di Desa Gapurana.

Baca juga: Maling Motor di Surabaya yang Diikat di Tiang oleh Warga, Ngaku Jual Barang Curian ke Madura

Bagaimanakah pengembangan dari kasus dugaan pencurian kotak amal Masjid di wilayah Kecamatan Talango dan meresahkan warga, dan apakah dua nama yang disebut terduga Nauval yakni Torik dan Ismail sudah ditangkap atau tidak.

TribunMadura.com melakukan konfirmasi ke Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti Sutioningtyas belum direspon dan tanpa keterangan.

Bahkan, Kasat Reskrim Polres Sumenep AKP Irwan Nugraha juga belum memberikan keterangan resmi. Hanya saja konfirmasi diarahkan ke Kanit Pidum.

"Langsung ke Kanit Pidum," singkatnya melalui pesan WhatsAppnya, Senin (14/8/2024).

Baca juga: Madura Jadi Sarang Penjualan Motor Bodong, Komplotan Maling Pakai Mobil Curi Motor, Tabrak Polisi

Ditulis sebelumnya, Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti Sutioningtyas mengungkapkan bahwa terduga Nauval engaku benar telah mencuri kotak amal Masjid pada hari Senin Tanggal 07 Agustus 2023 Pukul 01.00 WIB.

Kotal amal Masjid itu berisi uang sebesar kurang lebih Rp. 4.000.000,00 yang di bawa oleh temannya bernama Torik.

Torik diketahui warga Dusun Pangloros Desa Gapurana, Kecamatan Talango Sumenep.

Selain itu, terduga juga mengakui ada 5 tempat kejadian melakukan pencurian kotak amal masjid yang berbeda bersama dengan temannya yang bernama Ismail dan Torik.

"Terduga pelaku diamankan di Satreskrim untuk pemeriksaan lebih lanjut," ungkap AKP Widiarti S.

Baca Berita Madura lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com