Pemilu 2024
Survei Litbang Kompas: Elektabilitas Prabowo Ungguli Ganjar Jika Saling Berhadapan, Anies Bagaimana?
Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto menempel ketat satu sama lain di elektabilitas Pilpres 2024. Survei itu dirilis oleh Litbang Kompas
TRIBUNMADURA.COM - Hasil survei elektabilitas Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto menempel ketat satu sama lain di elektabilitas Pilpres 2024.
Survei itu dirilis oleh Litbang Kompas, Senin (21/8/2023).
Sejumlah poin menarik terdapat dalam survei kali ini.
Baca juga: Sejumlah Pemilih Jokowi Beralih ke Prabowo Subianto di Pilpres 2024 Menurut Litbang Kompas
Informasi lengkap dan menarik lainnya hanya di GoogleNews TribunMadura.com
Dalam survei Litbang Kompas, dalam skema head to head alias 1 vs 1, Prabowo Subianto unggul, baik jika berhadapan dengan Ganjar Pranowo maupun Anies Baswedan.
"Hasil survei menunjukkan terjadinya akumulasi perolehan suara untuk Prabowo dalam skema head to head, dua calon berhadapan," dikutip dari survei Litbang Kompas yang dimuat Harian Kompas, Senin (21/8).
Di sisi lain, dalam survei pilihan bebas, baik simulasi tiga nama hingga 10 nama, Ganjar Pranowo unggul dari Prabowo dan Anies Baswedan.
Dalam simulai head to head, jika pemilihan presiden digelar saat survei dilakukan dan Ganjar hanya berhadapan dengan Prabowo, ketua umum Gerindra itu menang telak dengan memperoleh 52,9 persen. Sedangkan Ganjar 47,1 persen.
Simulai head to head:
Prabowo: 52,9 Persen
Ganjar: 47,1 Persen
"Hasil ini semakin memperlebar jarak keterpilihan Prabowo dengan Ganjar, yang sebelumnya 2,2 persen pada Mei 2023, menjadi 5,8 persen," tulis Litbang Kompas.
Baca juga: Siaran Langsung Jadwal Bologna Vs AC Milan 01.45 WIB di BeIN Sports, Rossoneri Minim Striker
Baca juga: Stefano Pioli Puas Datangkan Seabrek Pemain ke AC Milan, Kini Punya Banyak Opsi
Bagaimana jika Prabowo berhadapan dengan Anies Baswedan?
Lagi-lagi, Ketua Umum Partai Gerindra itu juga unggul, bahkan selisihnya lebih lebar.
Pada skema itu, elektabilitas Prabowo 65,2 persen dan Anies 34,8 persen, jarak keduanya sebesar 30,4 persen lebih lebar dari hasil survei sebelumnya yakni 24 persen.
Sedangkan Anies Baswedan jika kalah jika diadu dengan Ganjar dalam simulasi head to head atau 1 vs 1.
Survei menunjukkan, elektabiltas Ganjar 60,1 persen dan Anies 39,9 persen jika keduanya berhadapan, selisihnnya 20,2 persen, berubah tipis dari sebelumnya yang sebesar 19,8 persen.
Simulasi banyak nama
Berbeda dengan hasil simulasi head to head, Ganjar Pranowo menang dari dua tokoh lainnya pada pilihan bebas dan simulasi banyak nama.
Dalam simulasi tiga nama misalnya, elektabilitas Ganjar yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah mencapai 34.1 persen.
Prabowo sendiri hanya berada di 31,3 persen atau selisih hampir 3 persen.
Sementara Anies Baswedan yang diusung Koalisi Perubahan untuk Persatuan (Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan PKS) elektabilitasnya hanya di 19,2 persen.
Baca juga: Sejumlah Pemilih Jokowi Beralih ke Prabowo Subianto di Pilpres 2024 Menurut Litbang Kompas
Simulasi 3 nama:
Ganjar: 34,1 persen
Prabowo: 31,3 %
Anies: 19,2 %
Sedangkan pada simulasi lima nama, selisih suara antara Ganjar dan Prabowo bahkan jauh lebih lebar yaitu 4 persen.
Ganjar yang diusung PDIP, Partai Perindo, PPP dan Partai Hanura meraih 31,8 persen,
Prabowo yang diusung Partai Gerindra, PKB, Partai Golkar dan PAN 27,8 persen. Sedangkan Anies 15,6 persen.
Simulasi 5 nama
Ganjar: 31,8 %
Prabowo: 27,8 %
Anies: 16,6 %
Survei Litbang Kompas periode 27 Juli-7 Agustus 2023 juga merekam tingkat keterpilihan bakal capres.
Capres dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Ganjar Pranowo, mencapai 24,9 persen, sedangkan Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Gerindra, 24,6 persen.
Sementara elektabilitas Anies Baswedan, bakal capres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), 12,7 persen.
Adapun margin of error survei +/- 2,65 persen.
Dalam survei berhadapan, Ganjar unggul atas Anies dan tertinggal saat dihadapkan dengan Prabowo. Prabowo unggul saat dihadapkan dengan Anies.
Politisi Partai Gerindra, Andre Rosiade, mengatakan, hasil survei menjadi masukan dan bahan evaluasi bagi partai untuk memenangkan Prabowo di Pilpres 2024.
Berdasarkan pengamatan dari hasil survei sejumlah lembaga, elektabilitas Prabowo mengalami tren kenaikan sejak April lalu.
Namun, sesuai arahan Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, seluruh kader tak boleh lengah dan harus tetap bekerja lebih keras.
"Di tengah persaingan ketat, seluruh kader Gerindra diminta semakin intens turun ke masyarakat. Selain membantu menyelesaikan persoalan publik, mereka juga ditugaskan terus menjawab seluruh tuduhan, fitnah, dan hoaks yang beredar terkait sosok Prabowo."
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Jalankan Putusan MK, KPU Hitung Ulang Suara Pileg 2024 di Ratusan TPS, Ada Madura Juga |
![]() |
---|
Nasib Calon Anggota DPD yang Dulu Viral Kondang Kusumaning Ayu, Terbukti Melanggar, Batal Lolos? |
![]() |
---|
Pengamat Sebut Sejumlah Tokoh dari Jatim Berpotensi Masuk Kabinet, Ada Kakak Cak Imin Juga |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran Ditetapkan Sebagai Presiden-Wapres Terpilih, Gus Fawait: Wujudkan Indonesia Maju |
![]() |
---|
Besok KPU Pamekasan Buka Pendaftaran Calon Anggota PPK, Simak Caranya di Sini! |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.