Tukang Gali Kubur Sepi Job, Malah Begal Motor Milik Teman Sendiri, Kisah Dendam Lama Terkuak

Tukang gali kubur mengaku jika perbuatannya ini karena sepi pelanggan. Sementara, pelaku dan korban ternyata sudah saling kenal.

Editor: Aqwamit Torik
ISTIMEWA/TRIBUNMADURA.COM
Ilustrasi begal motor 

Kini, Sofyan mendekam di sel tahanan Kepolisian Daerah Sumatera Selatan.

Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel Kompol Agus Prihadinika mengatakan, kejadian tersebut berlangsung pada Senin (24/5/2023) sore. 

Pelaku yang mengaku sedang sepi pesanan untuk menggali kubur, sedang berada di kawasan makam Kuburan Cina Kelurahan Pipa Reja, Kecamatan Kemuning Palembang.

Ketika sedang duduk, ia pun melihat korban Sofyan melintas seorang diri dengan menggunakan sepeda motor.

“Pelaku kemudian berdiri dan memaksa korban berhenti,” kata Agus, Jumat (18/8/2023).

Karena terkejut, Sofyan lantas berhenti secara mendadak sehingga keduanya terlibat cekcok.

Merasa korban melawan, pelaku Andi kemudian mengambil sekop miliknya dan memukul Sofyan.

Ia melayangkan sekop yang dipegang menggunakan tangan kanannya ke arah wajah korban.

Korban berhasil menangkis menggunakan tangan kirinya yang mengakibatkan korban terjatuh dari sepeda motornya.

Tak sampai disitu, pelaku kembali mengejar korban dan memukulkan kembali sekop ke arah korban, namun berhasil dihindari oleh korban dan meninggalkan pelaku di TKP. 

Sofyan pun langsung jatuh dan sepeda motornya pun dibawa kabur oleh Andi.

Pelaku langsung menguasai motor korban dan membawa kabur motor korban dan menjualkannya ke Doni (DPO) di daerah Serong, Banyuasin. 

“Setelah itu sepeda motor korban di jual di Banyuasin dan korban membuat laporan ke Polda,” ujarnya. 

"Untuk saat ini masih kami lakukan pengembangan terhadap pelaku dan mencari DPO atau penadah."

Dari hasil interogasi sementara, pelaku melakukan pembegalan itu dikarenakan dendam karena korban pernah menggadaikan potongan granit miliknya. 

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved