Berita Terkini

Ingin Merasakan Apa yang Dirasakan Rakyat, Ganjar Pranowo Sering Menginap di Rumah Rakyat

Kebiasaan Ganjar menginap di rumah warga bukan hanya dilakukan menjelang pemilihan presiden kali ini saja

Editor: Januar
Istimewa
Ingin Merasakan Apa yang Dirasakan Rakyat, Ganjar Pranowo Sering Menginap di Rumah Rakyat 

TRIBUNMADURA.COM - Kebiasaan Calon Presiden (Capres) 2024 Ganjar Pranowo menginap di rumah warga hingga pelosok desa di berbagai daerah di Indonesia mendapat sorotan.

Guru besar Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (UIN Suka) Yogyakarta Prof Dr Iswandi Syahputra, mengatakan kebiasaan menginap yang dilakukan menjadi cerminan karakter asli Ganjar Pranowo.

Sebab, ujar dia, kebiasaan Ganjar menginap di rumah warga bukan hanya dilakukan menjelang pemilihan presiden kali ini saja.

Melainkan sudah dilakukan Ganjar sejak menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah pada periode pertama.

“Itu menunjukkan tiga hal. Yang pertama itu karakter genuine, jadi karakter asasiyah, dia memang begitu. Orang yang memang dekat dengan kehidupan rakyat kecil,” kata Iswandi saat dihubungi, Senin (20/11/2023).

Dia mengatakan, kebiasaan Ganjar menginap di rumah warga yang tinggal di pelosok desa bukanlah sesuatu yang dibuat-buat. Hal itu menurutnya sudah menjadi bagian dari komunitas sosial, lingkungan sosial, dan atmosfer sosial dalam kehidupan Ganjar.

“Bukan soal mudah loh ya. Tidur di rumah penduduk itu bukan saja membutuhkan kesiapan fisik saja, tapi kenyamanan psikologis, ketenangan emosional, kesiapan mental. Jadi nggak mudah itu," terangnya.

Baca juga: TPD Resmi Dibentuk, Solihin GP Masuk Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud untuk Jawa Barat

"Hanya orang-orang yang biasa berbaur dengan masyarakat dan hidup dengan masyarakat bawah yang bisa itu melakukan itu,” imbuh Wakil Rektor I UIN Sunan Kalijaga ini.

Kebiasaan menginap di rumah warga, lanjutnya, sulit ditiru oleh orang lain. Meskipun, menurutnya, ada juga beberapa orang yang bisa melakukannya namun harus dilatih.

Bahkan, melihat konsistensinya, Iswandi menilai Ganjar sudah pada level menikmati ketika bertemu dengan masyarakat, dengan cara menginap di rumah warga.

“Masalahnya, bedanya sama yang sama yang genuine, genuine itu dia nggak perlu latihan. Dia bahkan sudah menikmati levelnya. Ini level tertinggi menurut saya ya, jangan-jangan yang yang sudah dilakukan Pak Ganjar itu, sudah bagian dari sumber kebahagiaan dia,” kata Guru Besar Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial (FIS) ini.

Kemudian yang kedua, menurutnya karena yang dilakukan Ganjar adalah bentuk karakter geniuine dan bukan karena berpura-pura dan bukan semata untuk kampanye. Kalaupun Ganjar menjadi pejabat, uajr Iswandi, maka dia tetap akan kembali ke masyarakat.

Selain itu, menurutnya apa yang dilakukan Ganjar dengan menginap di rumah warga untuk mendengarkan masukan dan keluhan dari warga, lebih dari blusukan yang sudah dilakukan Presiden Joko Widodo.

“Jokowi itu hanya blusukan. Kalau itu dapat diduga ya memang untuk mengambil simpati, membentuk opini, tapi bukan menyerap aspirasi. Jadi beda. Kalau ini kan menyerap aspirasi."

"Tidurnya Ganjar di rumah-rumah warga itu kan bukan sekedar tidur merem, tapi ada ritual kan? Ritual pertemuan dengan warga, menyerap, betul-betul menyerap,” katanya.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved