Berita Sumenep
Digoyang Teman Sekantor, ASN Wanita di Sumenep Ogah Disentuh Suami Selama 3 Tahun: Sudah Tak Tahan
Wajahnya tertunduk malu, matanya tampak tak kuasa menahan air mata dan bibirnya seolah berat ingin menuturkan rasa sakit hatinya
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Januar
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Wajahnya tertunduk malu, matanya tampak tak kuasa menahan air mata dan bibirnya seolah berat ingin menuturkan rasa sakit hatinya yang penuh dengan rasa kecewa.
Begitulah wajah yang dirasakan seorang laki-laki bernama Teguh Prameswara, saat menceritakan istrinya yang berstatus ASN di lingkungan Pemkab Sumenep, Madura yang diduga berselingkuh dengan rekan sekantornya.
Laki-laki berusia 40 tahun ini menuturkan, bahwa istrinya berinisial EM (41) diduga kuat berselingkuh dengan rekan sekantornya berinisial L sudah berlangsung tiga tahunan.
Teguh Prameswara mengaku sudah tidak tahan tiga tahun rumah tangganya retak dan bahkan kini ia pisah ranjang hampir satu tahun akibat sikap istrinya yang ogah disentuh setelah rasakan belaian Pria Idaman Lain (PIL).
"Saya sudah tidak tahan dengan semua ini, cuman saya masih berpikir panjang dengan masa depan anak saya," tutur Teguh Prameswara pada TribunMadura.com, Jumat (8/3/2024).
Baca juga: Listrik Padam, Mama Muda Madura Malah Digoyang Tetangga, Panik saat Suami Datang, Ending Tak Terduga
Istrinya berinisial EM itu lanjutnya, punya jabatan fungsional di kantor Dinas Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Sumenep.
Baginya jabatan bukanlah paling utama, namun keharmonisan, kerukunan dan kebahagiaan bersama tanpa ada pihak orang ketiga yang merusak rumah tangganya adalah paling utama.
"Saya punya bukti, dan persoalan ini saya sudah menghadap pimpinannya (Kepala BPKAD) untuk meminta agar dipindah (salah satunya) agar tidak mengganggu rumah tangga saya. Tapi sampai saat ini tetap tidak ada hasilnya," tuturnya dengan penuh kecewa.
Semakin lama lanjutnya, hubungan EM dengan L tampak makin mesra dan bahkan dengan bukti chat WhatsApp di Hp istrinya bawakan makanan buat L.
"Harus mengadu kemana lagi saya, pada pimpinannya sudah. Inspektorat sudah. Tapi tetap saja," kata suami tiga anak ini.
Terpisah, Kepala BPKAD Sumenep R. Titik Suryati saat dikonfirmasi media ini terkait dugaan perselingkuhan antara EM dan L ini belum bisa memberikan keterangan secara resmi.
"Masih ada rapat," singkatnya melalui pesan WhatsApp yang diterima TribunMadura.com.
Kasus serupa juga pernah terjadi di tempat lain, beberapa waktu lalu.
Seorang pria, berinisial F asal Desa Krampon, Kecamatan Torjun, Kabupaten Sampang, Madura nyaris menjadi bulan-bulanan warga di Desa Ragung, Kecamatan Pangarengan, Sampang.
Tahun Ini Cuma 3 Pokdakan di Sumenep Terima Hibah Lele, Diskan: Hanya Stimulan |
![]() |
---|
Proyek Rp 2,2 Miliar, PJU Tenaga Surya di Sumenep Dipangkas dan Gili Labak Jadi Prioritas |
![]() |
---|
Buntut Panjang Puluhan Pegawai PT Sumekar Mogok Kerja, KMP DBS III Mangkrak Berbulan-bulan |
![]() |
---|
Setengah Bulan Sekda Sumenep Pensiun, SK Timsel Belum Terbit: Sampai Sekarang Belum Masuk |
![]() |
---|
Dugaan Korupsi Logistik Pemilu 2024 di KPU Sumenep, Kejari Masih Fokus Periksa Saksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.