Berita Surabaya

Kronologi Pemotor Moge Patwal Polisi Tabrak Mobil Boks di Tol Sidoarjo, Korban Patah Tulang

Kronologi kecelakaan seorang Pemotor Moge Anggota Polisi Patroli dan Pengawalan (Patwal) Polrestabes Surabaya menabrak mobil boks

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Januar
TribunMadura.com/ Luhur Pambudi
Saat Anggota PJT Ditlantas Polda Jatim melakukan olah TKP di lokasi kejadian 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA-Kronologi kecelakaan seorang pemotor moge anggota Polisi Patroli dan Pengawalan (Patwal) Polrestabes Surabaya menabrak mobil boks di Tol Sidoarjo-Waru, KM 747.800 jalur B, Kamis (13/6/2024) siang.

Akibatnya, pengendara Moge BM bernomor pelat dinas 11206-29-X itu, berinisial Bripka EA, mengalami luka patah tangan kanan.

Terkini, korban telah mendapatkan penanganan medis di RS Bhayangkara HS Samsoeri Mertojoso, Kota Surabaya.

Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim AKBP Imet Chaerudin menerangkan kronologi kecelakaan antara motor dan mobil itu bermula saat pemotor melaju dari arah Sidoarjo menuju ke Surabaya melalui lajur tengah.

Setibanya di KM 747.800 jalur B, sekitar pukul 13.45 WIB, pemotor Moge Patwal menabrak mobil boks di depannya Mobil Pikap Boks warna hitam bernopol L-9083-BA, yang dikemudikan HO (51) warga Benowo, Surabaya.

Akibatnya, korban mengalami luka patah tangan kanan, hingga akhirnya dirawat di RS Bhayangkara HS Samsoeri Mertojoso, Kota Surabaya.

"Dari pengawalan kawasan Malang. Lalu terlibat kecelakaan dengan kendaraan yang ada didepannya," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Kamis (13/6/2024).

Berdasarkan hasil olah TKP dan mendengarkan keterangan para saksi. Imet menduga, kecelakaan disebabkan karena pemotor Moge tidak konsentrasi sehingga terjadi kecelakaan.

"Menurut analisa petugas di lapangan, kecelakaan lalu lintas itu terjadi akibat Kendaraan R-2 Moge BM tidak menguasai kendaraannya," pungkasnya.

Sebelumnya, viral di medsos video amatir yang merekam momen pemotor anggota Patwal tergeletak di ruas sisi kanan jalan tol.

Video amatir itu direkam dari dalam ruang kabin truk. Hal itu tampak dari angle perekaman video yang tampak berada lebih tinggi ketimbang atap kendaraan mobil umum yang ada di depannya.

Situasi arus lalu lintas di depan truk yang ditumpangi oleh si perekam itu, terpantau padat merayap.

Bahkan tampak antrean kendaraan di lajur sisi paling kanan jalan berjalan perlahan bermanuver memakan ruas jalan di lajur kirinya.

Ternyata antrean mobil tersebut sedang menghindari pengendara motor yang tampak tergeletak tak berdaya.

Lalu, tampak pula ada seorang pria dewasa bertubuh gempal berkaus polo warna hitam dan bercelana jeans biru muda berlarian seperti bermaksud mengarahkan antrean kendaraan untuk menghindar.

Saat truk yang ditumpangi oleh si perekam video semakin mendekati lokasi kejadian.

Tampaklah seorang pemotor berpakaian jaket warna kuning glossy dan berhelm warna putih tertelungkup di lajur paling kanan jalan.

Sepanjang video berdurasi tak lebih dari 48 detik itu, sempat terekam pula percakapan dari beberapa orang yang saling menimpali atas adanya insiden kecelakaan tersebut.

"Innalillahi wainnailaihi rajiun," terdengar suara yang khas dari pita suara seorang pria.

Kemudian, disambut oleh suara dari pria lain yang turut menimpali. "Polisi Polisi. Mati yo (apakah meninggal dunia)."

Lalu, terdengar agak samar, bahwa pemotor yang menjadi korban kecelakaan tersebut merupakan anggota Polisi yang melakukan pengawalan mobil Alphard.

"Patwal mau lho sing ngawal alphard (Patwal tadi yang melakukan pengawalan mobil Alphard)," ujar pria tadi.

Kemudian, seorang pria lain menanggapi pernyataan tersebut. "Yo iku Alphard e (Ya ity mobil Alphard-nya).

Kemudian, berdasarkan dokumentasi Satuan PJR Ditlantas Polda Jatim yang diterima TribunJatim.com, tampak kondisi motor Moge Patwal Polisi yang terlibat kecelakaan tampak remuk pada bodi depan sisi kirinya.

 

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved