Berita Surabaya

Mengenal Masjid Pemuda Konsholat Menjaga Toleransi di Surabaya, Bagikan Ratusan Porsi Makan Gratis

Masjid Pemuda Konsholat Surabaya konsisten menebar kebaikan dengan berbagai cara sejak berdiri beberapa tahun lalu.

Penulis: Bobby Koloway | Editor: Januar
TribunMadura/ Bobby Constantine Koloway
Suasana Masjid Pemuda Konsholat Surabaya yang menyiapkan sejumlah fasilitas kepada jemaah hingga musafir yang berkunjung ke tempat ibadah ini. 

Saat malam hari, pengelolan juga menyiapkan alas tidur. "Kami persilakan untuk menempati alas tidur yang disiapkan di depan. Biasanya kami tulis "kosong, silakan ditempati," pengunjung sudah paham," katanya.

Pun demikian pula dengan Warung Makan Gratis. Berlangsung tiap hari, pengelola masjid menyiapkan paket makanan hingga ratusan porsi.

Jadwalnya pun berbeda-beda. Pada Selasa, Rabu, dan Jum'at berlangsung pada siang hari (pasca sholat Dhuhur/sholat Jum'at), sedangkan pada Senin dan Kamis berlangsung setelah Magrib, serta Sabtu pada pukul 20.45 WIB.

"Senin dan Kamis dilakukan selepas Magrib karena bersamaan dengan buka puasa Senin - Kamis. Sedangkan Jum'at selepas shalat Jum'at," katanya.

Masjid ini menjadi jembatan dan sarana untuk beramal sekaligus berbuat baik. Baik kepada siapa pun tanpa melihat latarbelakang.

"Alhamdulillah, semua yang ada di sini adalah titipan, rejeki dari Allah yang diberikan. Di sini kami hanya sebagai jembatan, wasilah, penyampai kebaikan dari orang-orang baik kepada orang-orang baik juga," katanya.

Masjid ini bak menyemai benih kebaikan dan memperkuat toleransi kepada sesama yang membutuhkan. "Ke sini silakan. Mau non-muslim, bermalam pun silakan. Kami ingin membantu kepada siapapun yang membutuhkan," katanya.


Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved