Pilkada Pamekasan 2024
Demi Kekompakan Ulama Pamekasan di Pilkada, Owner PT Bawang Mas Pamekasan Siap Bayar Mahal
Demi kondusifitasnya Pamekasan, dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pamekasan yang akan digelar November 2024
Penulis: Muchsin Rasjid | Editor: Januar
Laporan wartawan TribunMadura.com, Muchsin Rasjid
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN – Demi kondusifitasnya Pamekasan, dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pamekasan yang akan digelar November 2024, berharap untuk menentukan calon pemimpin Pamekasan, masyarakat bersama para ulama satu satu suara.
Harapan ini disampaikan Owner PT Bawang Mas, Pamekasan, H Khairul Umam, dalam Diskusi dan Dengar Aspirasi, Ngopi Bareng Rakyat Pamekasan, dengan tema Merajut Benang yang Kusut, peran Tokoh Masyarakat, Tokoh Politik, Tokoh Agama, Ormas, Media Massa dan LSM untuk Pilkada Pamekasan 2024 yang Aman dan Kondusif, yang digagas PT Bawang Mas, di Hotel Odaita, Pamekasan, Minggu (23/6/2024).
Menurut Haji Her, panggilan akrab Khairul Umam, yang juga Ketua Umum Paguyuban Pelopor Petani dan Pedagang Tembakau se Madura (P4TM), kondisi Pamekasan beda dengan kabupaten lainnya. Di Pamekasan pengaruh ulama sungguh luar biasa. Begitu juga ketaatan dan kepatuhan masyarakatnya terhadap ulama juga kuat.
“Bila masyarakat satu suara dengan para ulama dalam menentukan pemimpin, maka suasana Pamekasan akan dingin. Tidak bakal ada konflik di bawah, tidak akan terjadi selisih paham dan juga tidak akan terjadi gesekan antarsaudara. Dan di masyarakat enak tidur dan tenang,” ujar Haji Her, yang disambut tepuk tangan undangan.
Dikatakan, selama ini pihaknya bersama tokoh masyarakat sering sowan ke sejumlah ulama bagaimana mencari titik temu dan jalan tengah, agar ulama bisa satu suara. Namun sampai saat ini upaya yang dilakukan untuk figur pemimpin Pamekasan yang disodorkan masih belum ada jawaban.
Haji Her mengakui, beberapa figur calon pemimpin Pamekasan yang kini sudah bermunculan semua bagus, pintar dan memiliki potensi. Sehingga ia berharap, jangan karena pilkada ini masyarakat ribut dan bertengkar. Karena tidak ada gunanya. Karena itu, kepada partai politik (Parpol) di Pamekasan hendaknya bersabar dulu, siapa nanti yang akan mendapat restu dan keputusan para ulama ini.
Ditegaskan, demi kekompakan satu suara ulama di Pamekasan, ia siap membayar mahal terhadap biaya yang akan ditanggung dirinya. Dan bila di antara terdapat calon yang masih kesulitan modal dalam pilkada, dirinya siap membantu asal saja, sudah mendapat restu dan para ulama satu suara.
Kemudian Haji Her, menawarkan kepada warga Pamekasan, termasuk kepala desa (Kades) bersama-sama sowan ke ulama, minta restu dan petunjuk kira-kira siapa siapa figur yang cocok dan aman untuk memimpin Pamekasan. “Saya optimis dalam persoalan pemimpin di Pamekasan ini, Insya Allah para ulama kompak dan satu suara. Dan ia mengajak berdoa untuk hal ini memasrahkan kepada Allah,” kata Haji Her.
Diungkapkan, selama ini dirinya mencoba keliling ke beberapa ulama, memohon bagaimana dalam pilkada nanti Pamekasan kondusif. Terutama di kalangan masyarakat bawah jangan sampai terjadi perselisihan. Karena yang ia ketahui, belakangan ini ada kelompok yang memihak dan membela si A. Begitu juga pihak lain membela si B dan ada juga pihak yang membela si C. Tolong jangan sampai memanas-manasi kondisi dan hendak rukun.
Sementara dalam diskusi ini, dihadiri Pj Bupati Pamekasan, Masrukin, Plt Sekda Pamekasan, Achmad Faisol, forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda), Polres Pamekasan, perwakilan Dandim 0826 Pamekasan, pimpinan parpol, akademisi, tokoh masyarakat, ulama, LSM, kades dan ratusan warga Pamekasan, yang tersebar di 13 kecamatan di Pamekasan.
Dalam keterangannya Pj Bupati Masrukin, menegaskan jika dalam pilkada nanti birokrasi netral. “Maka jika terdapat ASN yang tidak netral berbahaya. Karena itu, kami berusaha bagaimana birokrasi ini netral. Jika tidak netral, ada sanksi yang harus ditanggung. Dan kami bersama forkopimda memastikan suasana kondusif. Namun ini bukan tugas kami saja, tapi dibantu seluruh elemen masyarakat dan media,” ujar Masrukin.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com
KPU Pamekasan Tetapkan Paslon Kharisma Sebagai Pemenang, Saksi Berbakti Tak Mau Tanda Tangan |
![]() |
---|
Kalah Jauh Suara dengan Pasangan Kharisma, Ketua Tim Berbakti Kokoh Klaim Menang |
![]() |
---|
Pilkada di Pamekasan Dinilai Aman, Wakapolres Tarik dan Pulanglan Personel BKO Brimob |
![]() |
---|
UPDATE Pilkada Pamekasan 2024: Tim Pemenangan Kharisma Klaim Temukan 47 Surat Suara Sah Dirusak |
![]() |
---|
Pasangan Kharisma Klaim Unggul Suara di 10 Kecamatan di Pamekasan, Nyatakan Resmi Menang 50,9 Persen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.