Madura Terpopuler: Polres Bangkalan Diberondong Tembakan hingga Bocah di Sampang Nyaris Diamuk Warga

TRIBUNMADURA.COM, MADURA – Berikut berita Madura terpopuler, Selasa (2/7/2024), mulai Polres Bangkalan diberondong tembakan hingga bocah di Sampang nyaris jadi bulan-bulanan warga gegara curi sepeda listrik.

Polres Bangkalan mendapatkan kejutan tidak terduga dari personel Lanal Batuporon dan Kodim 0829 saat puncak peringatan HUT Ke-78 Hari Bhayangkara, Senin (1/7/2024).

Rentetan suara tembakan peluru hampa dari senjata serbu TNI AL dan AD itu sempat memicu kepanikan di lapangan apel polres.

Resepsi puncak peringatan HUT Ke-78 Bhayangkara di Polres Bangkalan yang diawali dengan upacara berjalan penuh khidmat.

Situasi tidak terduga mulai tercipta beberapa saat setelah upacara selesai, dua bom asap tiba-tiba muncul terlontar dari luar mapolres.

Keberadaan kepulan asap kemudian disusul dengan rentetan suara tembakan dari sisi selatan dan utara atau dari sisi kanan-kiri tempat duduk para undangan VIP.

Kepanikan pun semakin tercipta hingga terdengar jeritan lantaran para personel TNI AL dan AD bersenjata laras panjang, tiba-tiba sudah on position, mengepung dan menyerang dengan posisi tubuh tengkurap.

Targetnya adalah panggung undangan VIP yang menjadi tempat duduk unsur Forkopimda Bangkalan.

Di antaranya, Pj Bupati Arief M Edie, Dandim 0829 Letkol Inf Nanang Fahrur Rozi, Danlanal Batuporon Letkol Laut (P) Moh Anton Maulana hingga Ketua DPRD Bangkalan, Efendi.

“Saya dan para undangan kaget dengan dua bom asap di tengah lapangan, tiba-tiba juga ada tembakan dari luar sisi kiri maupun kanan."

"Di panggung VIP sempat mau kabur juga sebagian, khususnya ibu-ibu yang kaget karena ada bunyi-bunyi tembakan,” ungkap Kapolres Bangkalan, AKBP Febri Isman Jaya sambil tersenyum.

Febri bersama para undangan termasuk Ibu-ibu Bhayangkari kemudian baru tersadar bahwa kepanikan yang tercipta merupakan bagian kejutan, setelah beberapa tumpeng dan kado muncul dari prajurit TNI AL dan AD serta sejumlah instansi samping seperti pemda, kejaksaan, dan pengadilan.

Febri mengakui serangkaian kejutan melalui bom asap hingga rentetan suara tembakan yang diperagakan para personel Lanal Batuporon dan Kodim 0829 Bangkalan sukses membuat pihak kepolisian sangat terkejut.

“Saya pikir polres mau diserang, ternyata itu hanya sebuah sandiwara dan ucapan dalam rangka HUT Ke-78 Bhayangkara."

"Sebelumnya memang tidak ada pemberitahuan, saya pun kaget dan membuat kami panik, ada apa ini?."