Kunjungi Ponpes Mathaliul Anwar, Satlantas Polres Sumenep Ajak Santri Tertib di Jalan

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Satlantas Polres Sumenep mengunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) Mathaliul Anwar di Desa Pangarangan, Kecamatan Sumenep pada Senin (15/7/2024).

Kunjungan itu dalam rangka sosialisasi Safety Driving dan memgajak para santri jadi pelopor keselamatan dalam tertib berlalu lintas.

Edukasi itu dilakukan dalam rangka dalam rangka Operasi Patuh Semeru 2024, Ciptakan Keamanan dan Ketertiban Lalu Lintas Pasca Hari Bhayangkara 2024.

Dalam kunjungan itu, rombongan Satlantas Polres Sumenep ditemui langsung Gus Mohammad Saifa Ibadillah, salah satu putra KH. Abu Suyuf Ibnu Abdullah (KH. Said Abdullah, Pengasuh Ponpes Mathaliul Anwar).

Kasat Lantas Polres Sumenep AKP A. Nasution mengungkapkan, bahwa hal itu dilakukan sebagai upaya menekan angka kecelakaan lalulintas tidak saja dilakukan dengan menggelar razia di lapangan saja.

Namun lanjutnya, juga memberikan edukasi tentang tatacara berlalulintas yang baik sejak dini kepada para santri.

"Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi atau pencerahan kepada santri sejak dini tentang pentingnya aturan berkendara, memperkenalkan terkait rambu-rambu peringatan hingga larangan yang diterapkan di jalan raya," ungkapnya pada TribunMadura.com.

Pihaknya mengharapkan, santri nantinya menjadi pelopor keselamatan, khususnya dalam hal mengingatkan lingkungan terdekatnya seperti orang tua dan keluarga untuk senantiasa mematuhi aturan berlalu lintas.

Selain kepada satri lanjutnya, juga memberikan training kepada para sopir kiai agar memahami dan mampu melaksanakan isi dari UU no. 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Terpisah, Gus Mohammad Saifa Ibadillah (Pengasuh Ponpes Mathaliul Anwar) Sumenep menyampaikan terimakasih kepada Satlantas Polres Sumenep atas kunjungannya.

Memberikan pembekalan tentang Training Safety Driving kepada Sopir Kiai dan para santri untuk menjadi pelopor keselamatan berlalulintas di jalan raya.

"Semoga kegiatan ini dapat menambah pengetahuan para sopir dan santri, serta lebih berhati - hati saat berkendara," tuturnya.

Sehingga tambahnya, tidak terjadi musibah yang menimpa para Kiai dan santri saat berkendara di jalan.

"Kami juga selalu mendoakan agar Kabupaten Sumenep selalu aman dan kondusif," terangnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadur.com