Berita Terkini Surabaya

NGERINYA Kecelakan di Mastrip Surabaya, Lansia Meregang Nyawa Tergilas Truk Gandeng, Tubuh Hancur

Satu orang penumpang motor berusia lanjut (lansia) tewas dengan kondisi tubuh hancur setelah tergilas roda truk gandeng di Jalan Mastrip Surabaya.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Taufiq Rochman
Istimewa
Saat petugas BPBD dan PMI Kota Surabaya mengevakuasi korban kecelakaan tergilas roda truk gandeng di Jalan Mastrip Waru Gunung, Karang Pilang, Surabaya, pada pukul 06.00 WIB, Senin (25/7/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Luhur Pambudi

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Satu orang penumpang motor berusia lanjut (lansia) tewas dengan kondisi tubuh hancur setelah tergilas roda truk gandeng di Jalan Mastrip Waru Gunung, Karang Pilang, Surabaya, pada pukul 06.00 WIB, Senin (25/7/2024).

Informasikan, korban tewas, pria berinisial KW (62) warga Rejosari, Petiken, Driyorejo, Gresik.

Korban merupakan penumpang motor.

Jenazahnya dievakuasi ke kamar mayat RSUD dr Soetomo Surabaya.

Sedangkan, korban luka, wanita berinisial YK (42) warga Rejosari, Petiken, Driyorejo, Gresik.

Ia mengendarai Motor Honda Scoopy W-6432-CG.

Kini menjalani perawatan luka patah kaki kiri di RS Siti Khadijah, Taman, Sidoarjo.

Menurut saksi pedagang makanan, Jumriah, korban tewas mengalami luka parah akibat tergilas roda truk gandeng hingga tubuhnya hancur.

Seluruh sekujur tubuh korban hancur, bahkan bagian kepala korban terputus dengan kondisi masih mengenakan helm.

Kemudian, lanjut Jumriah, dari sisi lain, si korban luka perempuan, berlarian seraya menangis dan berteriak-teriak di dekat jenazah korban.

"Perempuan teriak; Bapak bapak bapak. Lalu saya dengar suara truk; krek krek krek."

"Kepala korban putus di dalam helm. Tubuhnya hancur. Si perempuan nangis dari sana gulung-gulung di sini," ujarnya saat ditemui awak media di lokasi, Senin (29/7/2024).

Sementara itu, Kanit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya Iptu Suryadi menerangkan, kejadian kecelakaan yang melibatkan dua kendaraan, yakni pengendara motor dan truk gandeng.

Semula pemotor Honda Scoopy warna merah itu melaju dari arah barat kawasan Gresik menuju ke timur kawasan Karang Pilang, Surabaya.

Setibanya di lokasi tersebut, diduga si pemotor berusaha mendahului bodi Truk Gandeng Hino AG-8703-UA yang melaju searah di depannya, dari sisi kanan.

Diduga tidak ada jarak aman antar kendaraan, pemotor Honda Scoopy tertabrak dengan truk yang melaju dari arah berlawanan.

Akibat benturan pertama tersebut, pemotor pun terjatuh ke sisi kiri jalan hingga masuk ke kolong truk dan tubuh korban atau si penumpang motor tergilas hingga tewas.

"Pengendara dan penumpang Motor Honda Scoopy terjatuh ke kiri, lalu terjadi kecelakaan dengan truk gandeng yang berjalan searah barat ke timur," katanya, saat dihubungi awak media.

Berdasarkan hasil olah TKP dan mendengarkan keterangan saksi.

Suryadi menduga kecelakaan tersebut disebabkan karena si pengemudi motor kehilangan konsentrasi.

"Penyebab kecelakaan faktor manusia kurang hati-hati dan tidak konsentrasi," pungkasnya.

Ikuti berita seputar Surabaya

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved