Pilgub Jatim 2024

Jatim Jadi Gerbang Baru Nusantara, Prima Ajak Masyarakat Menangkan Khofifah-Emil

Beberapa hari menelang hari Pilgub Jatim 2024, Ketua DPW Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA) Jawa Timur, Samirin

Editor: Januar
Istimewa/ TribunJatim.com
Jatim Jadi Gerbang Baru Nusantara, Prima Ajak Masyarakat Menangkan Khofifah-Emil 

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA- Beberapa hari menelang hari Pilgub Jatim 2024, Ketua DPW Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA) Jawa Timur, Samirin menginstruksikan ke jajaran pengurus, kader dan simpatisannya untuk mencoblos, mengawal dan mengamankan suara Paslon nomor 2 yakni Khofifah-Emil tanggal 27 November nanti.

Samirin juga mengajak masyarakat Jawa Timur untuk memilih dan memenangkan paslon nomor 2 agar program-program pembangunan yang sudah berjalan sukses dibawah kepemimpinan Khofifah-Emil selama 5 tahun terakhir bisa dilanjutkan.

"Penting untuk memenangkan ibu Khofifah dan mas Emil untuk melanjutkan kepemimpinan di Jawa Timur, karena Jawa Timur telah dikenalkan sebagai Gerbang Baru Nusantara. Gerbang yang menjadi pintu penghubung ke IKN dan kawasan Indonesia Timur. Sebagai gerbang, tentu mata dunia akan tertuju ke Jawa Timur yang menjadi pusat mobilisasi pembangunan di kawasan Indonesia Timur. Indikator pembangunan Jawa Timur akan menjadi tolak ukur berjalannya pembangunan di kawasan Indonesia Timur", kata Samirin yang namanya juga tercatat di jajaran Dewan Pengarah Tim Pemenangan Propinsi (TPP) Khofifah-Emil, Sabtu (16/11/2024).

Oleh karena itu, menurut Samirin, Jawa Timur tidak boleh dipimpin oleh sembarang orang.

"Jadi untuk memastikan program-program yang sudah berjalan baik dan harus semakin baik, kita harus memenangkan ibu Khofifah dan mas Emil menjadi gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur kembali. Kita tidak bisa mengingkari fakta bahwa kepemimpinan Khofifah-Emil selama 5 tahun sudah berjalan sangat baik sesuai dengan rel-nya, dan harus dilanjutkan," tambahnya.

Untuk diketahui, Jawa Timur telah menjadi lumbung pangan nasional, investasi meningkat hingga mencapai 145 Trilyun di tahun 2023. Kemiskinan ekstrim turun drastis dari angka 4,4 persen di tahun 2020 menjadi 0,66 persen per Maret 2024. 

Gubernur Khofifah meniadakan iuran wajib untuk SMA/SMK, tidak hanya sekolah negeri tapi juga swasta. Beliau juga tidak segan menggelontorkan beasiswa buat para pendidik, guru diniyah hingga guru pesantren diberi kesempatan beasiswa kuliah bukan hanya S1 tapi S2 bahkan S3, didalam dan luar negeri. 

Biaya operasional juga diberikan untuk meringankan beban orang tua dan kelancaran bersekolah siswa.

Perbaikan dan pembangunan infrastruktur jalan terus ditingkatkan kwalitasnya. 

Bus Trans Jatim juga terus ditambah armada dan koridornya untuk memaksimalkan mobilisasi masyarakat dan wujud penyediaan angkutan darat murah-massal. Dan masih banyak lagi program pembangunan infrastruktur dan berbagai program sosial yang sudah diabdikan untuk kesejahteraan masyarakat dan kemajuan Jawa Timur.

Dibawah kepemimpinan Khofifah-Emil, Jawa Timur menjadi salah satu daerah di Indonesia yang perkembangannya sangat pesat dan berhasil menyabet ratusan penghargaan dari berbagai lembaga nasional maupun internasional.

 


Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved