Kabar Gembira, Pemkab Sumenep Siapkan Asuransi Nelayan Gratis Tahun 2025, Nilainya Rp 134 Juta

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep melalui Dinas Perikanan setempat siapkan sebanyak 2.000 asuransi nelayan yang akan diberikan secara gratis untuk para nelayan tahun 2025. Saat ini masih dalam tahap pendataan dan validasi bagi penerima manfaat.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sumenep melalui Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Perikanan Tangkap, Joni Hariyanto mengatakan tidak semua nelayan bisa dapat asuransi gratis perlindungan keselamatan kerja tersebut.

"Iuran tersebut akan dibayarkan ke Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan. Besarannya Rp 16.800 per bulan," terang Joni Hariyanto pada Jumat (14/3/2025).

Namun lanjutnya, asuransi itu hanya untuk empat kali pembayaran. Artinya,
bantuan premi ini tidak mencakup satu tahun penuh, melainkan hanya selama empat bulan.

Joni Hariyanto menegaskan, bahwa program tersebut inisiatif Pemkab Sumenep yang dananya bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025..

Hal ini lanjutnya, sebagai bagian dari upaya pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2016 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Nelayan, Pembudi Daya Ikan dan Petambak Ikan.

"Utamanya dari program adalah nelayan yang melaut lebih dari satu hari atau lebih. Selain itu, para nelayan yang memiliki kartu KUSUKA juga menjadi prioritas," sebutnya.

Menurutnya, jumlah total anggaran yang disiapkan untuk program ini sebesar Rp 134.400.000 yang disiapkan untuk membiayai empat bulan premi bagi 2.000 nelayan di Sumenep.

"Para nelayan perlu ditunjang dengan asuransi. Agar ketika melaut, bisa mendapatkan asuransi jika terjadi kecelakaan," sebutnya.

Pihaknya meminta para nelayan agar memahami pentingnya memiliki kartu asuransi. Sebab lanjutnya, asuransi nelayan dapat memberikan tanggungan dan jaminan atas risiko yang bisa saja terjadi saat menangkap ikan di laut.

"Siapa pun tidak pernah menginginkan terjadi sesuatu di laut. Tetapi, ini sebagai langkah antisipasi jika ada kecelakaan saat melaut," paparnya.

Dengan adanya program ini, diharapkan para nelayan di Kabupaten Sumenep semakin terlindungi dan lebih aman dalam menjalankan aktivitas melaut.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com