Berita Pamekasan

Gubernur Jatim Ajak Bupati Pamekasan Sukseskan Pembangunan Infrastruktur dan Ketahanan Pangan

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengajak Bupati Pamekasan dan Wakil Bupati Pamekasan periode 2025 - 2030

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Januar
Istimewa
PELANTIKAN BUPATI DAN WABUP PAMEKASAN: Suasana saat Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyerahkan surat keputusan kepada Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan terpilih periode 2025 - 2030, K.H Kholilurrahman Wafi dan H. Sukriyanto di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu (19/3/2025) malam. 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian 

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengajak Bupati Pamekasan dan Wakil Bupati Pamekasan periode 2025 - 2030,  K.H Kholilurrahman Wafi dan H. Sukriyanto berkolaborasi mensukseskan pembangunan infrastruktur dan ketahanan pangan di wilayah Jawa Timur.

Khofifah menyampaikan, era kepemimpinannya di periode kedua ini ingin fokus pada pembangunan infrastruktur dan ketahanan pangan.

Kata dia, terdapat sekitar 488 ribu hektare lahan kurang maksimal yang tersebar di wilayah Jatim.

Keinginan dia, jika lahan seluas itu bisa ditanami padi, maka hanya sekali panen dalam setahun untuk memenuhi target produksi padi.

"Semula pemerintah menargetkan produksi padi 9.6 juta ton di Jatim, sekarang targetnya 12.6 juta ton," kata Khofifah usai melantik K.H Kholilurrahman Wafi dan H. Sukriyanto di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu (19/3/2025) malam.

Menurut Khofifah, masalah yang harus diselesaikan di Jatim untuk memenuhi target produksi padi tersebut yakni perbaikan irigasi.

Pengamatan dia, di Pulau Madura banyak irigasi yang harus diperbaiki dan ditambah, termasuk di Kabupaten Pamekasan.

Dia menyarankan, perbaikan irigasi ini harus segera dilakukan karena Jawa Timur adalah lumbung pangan nasional.

"Target pemerintah untuk swasembada pangan tumpuan salah satunya adalah di Jawa Timur," ujarnya.

Khofifah meminta K.H Kholilurrahman Wafi dan H. Sukriyanto segera menyelesaikan masalah irigasi tersebut agar percepatan pembangunan infrastruktur dan ketahanan pangan bisa tercapai, khususnya di wilayah Jawa Timur.

 

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved