Pinjam Koperasi Rp20 Juta, Aipda Khoirul Anam Tak Malu Jualan Es, Jadi 'Posko' Keluhan Masyarakat

Untuk urusan pidana, polisi kelahiran 1979 itu selalu mengarahkan ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Polres Bangkalan.

Kendati demikian, terkadang ada juga warga yang merasa nyaman curhat meski permasalahannya masuk ranah pidana.   

“Tidak hanya urusan itu, ada juga perkara KDRT. Beberapa warga yang curhat soal KDRT itu ngobrol santai, sambil minum es."

"Selama masih bisa saya bantu selesaikan di bawah, saya selesaikan, ada yang juga berujung pidana,” beber Anam.

Untuk diketahui, Anam pertama kali berdinas sebagai anggota Kompi III Pelopor Satuan Brimob Gilimanuk, Polda Bali periode 2000-2013.

Anam juga sempat bertugas di Polres Badung, Kute Utara pada 2013-2015, di Polres Jembrana Polsek KP3 Kawasan Laut Gilimanuk pada 2015-2016, Bhabinkamtibmas Polsek Socah pada 2016 dan saat ini menjabat Kasubnit I Dalmas Polres Bangkalan.

Kedai Babin Ice milik Anam menyediakan Cappucino, Dark Chocho, Thai Tea, Choco Cheese, Green Tea Latte, dan beberapa pilihan kopi beraneka rasa.

“Modalnya pinjaman koperasi senilai Rp 20 juta dengan masa pinjaman 20 bulan dengan angsuran Rp 1,2 juta per bulan."

"Alhamdulillah selama 5 tahun terakhir, para pelanggan masih bertahan untuk datang ke kedai sambil curhat,” pungkasnya.

Hingga sekitar pukul 12.30 WIB, Kedai Babin Ice milik Aipda Anam masih ramai pengunjung yang datang silih berganti.

Mulai dari sejumlah pedagang Pasar Socah hingga beberapa pengendara yang menepi karena terik panas sinar matahari.

“Kalau lewat di sini pasti mampir, rasa manis tehnya pas, enak buat cuaca panas seperti ini,” singkat pemotor Husnul Khotimah yang mampir bersama suaminya, Musayyed.