Kata dia, memang sepatutnya program jemput bola untuk melakukan pelayanan administrasi kependudukan ini terus dilakukan.
Tujuannya agar masyarakat terbantu dan mudah dalam melakukan pengurusan perihal kependudukan.
"Saya berharap program ini tetap berjalan setiap bulan dan harus terus di sisir ke bawah hingga ke seluruh masyarakat Pamekasan," kata dia.
"Terutama bagi masyarakat yang lumpuh, disabilitas atau yang lanjut usia," pungkasnya.
• Kota Surabaya dan Kota Malang Dikabarkan Bakal Ajukan PSBB, Begini Jawaban Gubernur Khofifah
• Meski Belum Ada PSBB di Jawa Timur, Polda Jatim Tetap Terapkan Protokol Covid-19 Ketat Bagi Pemudik