TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengatakan, pihaknya membentuk Tim Covid-19 Hunter.
Nantinya, kata Khofifah Indar Parawansa, Tim Covid-19 Hunter akan terjun ke sejumlah wilayah di Jawa Timur untuk menggelar tes massal virus corona.
Tes massal virus corona Covid-19 dimulai di 10 kota kabupaten di Jawa Timur mulai Jumat (5/6/2020) hari ini.
• Spoiler Episode 14 Drama Korea The King: Eternal Monarch, Sosok Kembaran Raja Lee Gon di Korea
• Masjid Al Akbar Surabaya Kembali Gelar Salat Jumat Berjamaah, Infaq Masjid Dilakukan Berbeda
• Polres Sumenep Bubarkan Sejumlah Pengunjung yang Nekat Nongkrong di Kafe saat Pandemi Covid-19
Kesepuluh kota kabupaten itu di antaranya, Kabupaten Sidoarjo, Kediri, Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Gresik, Kabupaten Bangkalan, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Lamongan, Madiun, Kabupaten Jember, dan Probolinggo.
“Tim ini akan melakukan tes massal di kabupaten kota yang OTG dan PDP nya masih tinggi atau lebih dari 50 persen,” kata Khofifah, Kamis (4/6/2020), malam.
Tim Covid-19 Hunter ini akan melakukan tes massal dengan menggunakan rapid test.
Jika ditemukan ada yang reaktif, maka akan dilakukan swab di tempat.
Tim ini dibentuk secara gotong royong antara Pemprov Jatim, Polda Jatim, Kodam V Brawijaya, hingga Pemkab Pemkot yang didatangi.
Hal itu guna memastikan bahwa semua OTG dan PDP di Jawa Timur mendapatkan pemeriksaan dengan tepat dan cepat.
• Belum Nikah Meski Hampir Usia 40 Tahun, Bujang Surabaya Setubuhi Gadis Muda dengan Bermodal Rayuan
• Warnet Game Online di Kediri Ditutup Paksa Satpol PP, Langgar Protap Meski Berkali-Kali Diingatkan
“Untuk besok (hari ini) tes massal akan dilakukan di Sidoarjo, Kediri, Tulungagung, Gresik, dan Bangkalan. Ada yang lima hari ada yang empat hari,” kata Khofifah.
Di Kabupaten Sidoarjo targetnya akan dites sebanyak 1.153 OTG dan untuk PDP yang akan dites ada sebanyak 462 orang.
Sedangkan untuk Kediri targetnya ada 1.348 OTG dan 185 PDP yang dites.
Kemudian untuk Kabupaten Tulungagung ditarget ada sebanyak 739 OTG dan 614 PDP yang dites.
Di Kabupaten Gresik targetnya ada sebanyak 273 OTG dan 259 PDP yang dites.
Sedangkan Kabupaten Bangkalan targetnya ada 708 OTG dan 34 PDP yang dilakukan tes massal.
“Untuk yang menentukan siapa siapa yang akan dites, yang menentukan adalah kabupaten kota," jelas dia.
• 8 Hotel di Kota Batu Ajukan Formulir Kesiapan Beroperasi saat New Normal, Ada yang Belum Lengkap
"Jadi meski ini gotong royong leading sectornya tetap kabupaten kota,” ucap Khofifah.
Setelah lima daerah tersebut selesai dilakukan tes massal maka dilanjutkan tes di Nganjuk, Lamongan, Madiun, Jember dan Probolinggo.
Kota Surabaya tidak masuk dalam 10 kabupaten yang dites massal karena sudah diselesaikan oleh BIN dan Pemkot Surabaya.
“Jadi begitu ada yang reaktif dalam rapid test tersebut maka akan langsung dilakukan swab,” kata Khofifah.
Jika saat diswab ada yang terkonfirmasi positif, maka akan langsung dilakukan penindaka apakah itu isolasi atau observasi lebih lanjut.
Dalam rombongan rapid test ini juga akan dibawa rapid test, VTM, dan catridge untuk keperluan swab yang disiapkan oleh Pemprov Jatim.