Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama
TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG – Sejumlah mahasiswa yang terdiri dari Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) cabang Kabupaten Sampang, Madura, menggelar aksi di depan Mapolres Sampang, Rabu (10/6/2020).
Aksi mahasiswa dengan memblokade jalan protokol di Kabupaten Sampang dilakukan sebagai bentuk protes kepada Polres Sampang .
Pantauan TribunMadura.com, para mahasiswa memblokade jalan dengan cara meletakkan miniatur kuburan.
• Wanita di Pamekasan Positif Virus Corona saat Hamil, Kini Sudah Melahirkan Bayi, Sang Anak Tertular?
• BREAKING NEWS - Mahasiswa di Sumenep Gelar Aksi Protes soal Pengawasan Tambak Udang Tak Berizin
• Ibu Hamil di Pamekasan Dinyatakan Positif Virus Corona, Sempat Lakukan Perjalanan dari Malaysia
• 8 ASN Pemkot Malang Dinyatakan Reaktif via Rapid Test, Satu di Antaranya Merupakan Kepala Dinas
Mereka menuliskan ‘Polres buta dan tuli’ dan ‘Sampang berduka # (Hastag) tindakan’ dalam miniatur itu yang kemudian diletakkan di tengah jalan.
Sesekali, mereka menaburkan kembang tujuh rupa yang biasanya digunakan untuk kegiatan pemakaman.
Aksi mahasiswa itu membuat arus lalu lintas di sekitar Jalan Jamaluddin menjadi terganggu.
Sejumlah pengendara tampak putar balik untuk menghindari kemacetan.